Berita

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk sekolah-sekolah di Palembang kembali dimulai awal pekan depan/Istimewa

Nusantara

Program MBG di Palembang Dilanjutkan Awal Pekan Depan

SABTU, 12 APRIL 2025 | 23:53 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Palembang, Sumatera Selatan, kembali dilanjutkan pada Senin, 14 April 2025. Program ini sebelumnya sempat terhenti sementara karena libur sekolah dan momen Idulfitri 1446 Hijriah.

Penyaluran MBG akan kembali dilakukan secara serentak di sejumlah sekolah yang sebelumnya telah menerima bantuan sejak 6 Januari 2025.

“Sesuai informasi dari Disdik Palembang, sekolah kami akan mulai lagi MBG hari Senin depan (14 April 2025),” kata Walikelas 4B SD Negeri 25 Palembang, Umi Nurhasanah, dikutip RMOLSumsel, Sabtu 12 April 2025.


Umi mengungkapkan bahwa selama Ramadan lalu, program MBG masih tetap berjalan meski dengan penyesuaian menu. Makanan yang diberikan berupa takjil dan makanan ringan seperti kurma, biskuit, dan susu. Namun, sesekali juga disertai menu bernutrisi lainnya seperti kacang hijau, kacang merah, dan telur.

“Anak-anak senang sekali kalau ada telur, apalagi saat puasa kemarin, jadi favorit,” ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang, Adrianus Amri menjelaskan, program MBG kembali dilaksanakan karena kegiatan belajar mengajar (KBM) sudah efektif, meskipun beberapa sekolah telah masuk lebih dulu sejak 9 April.

“Program kembali berjalan 14 April dengan skema dan menu yang sama seperti sebelumnya,” katanya.

Amri mengakui bahwa MBG saat ini belum menjangkau seluruh sekolah yang ada di Palembang. Dari target 300 sekolah, baru 85 yang sudah menerima program tersebut.

“Masih terbatas karena jumlah dapur MBG yang tersedia belum banyak,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Sumsel yang juga menjadi penanggung jawab dapur umum MBG, Evie Hadenli mengatakan, penambahan titik dapur memang sudah direncanakan, bahkan tidak hanya untuk Palembang saja.

Namun ia menegaskan, proses penyaluran makanan harus mengikuti teknis yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

“Penyaluran butuh persiapan matang. Sekarang kita fokus dulu pada sekolah-sekolah yang sudah terdata,” ujarnya.

Disdik Palembang sebelumnya menyebutkan bahwa saat ini telah tersedia 18 dapur umum yang tersebar di 11 kecamatan. Untuk kecamatan yang belum memiliki dapur umum, penambahan akan dilakukan secara bertahap, menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya