Berita

Bursa Efek Indonesia (BEI)/RMOL

Bisnis

BEI: Jumlah Investor Saham Terus Tumbuh, 79 Persen Berusia di Bawah 40 Tahun

JUMAT, 27 SEPTEMBER 2024 | 14:19 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mencatatkan pencapaian baru dalam jumlah investor saham.

Dalam pengumumannya yang kutip Jumat (27/9), BEI menyatakan bahwa jumlah investor saham telah melampaui 6 juta single investor identification (SID) atau 6.001.573 SID berdasarkan data per 25 September 2024.

"Sepanjang tahun ini, BEI telah mencatat pertumbuhan lebih dari 744 ribu investor baru saham," ujar BEI.

Peningkatan jumlah investor ini tak lepas dari kontribusi dan kolaborasi dalam melakukan sosialisasi investasi di pasar modal yang dilakukan oleh Self-Regulatory Organization (SRO) dengan didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta berbagai pemangku kepentingan, seperti Anggota Bursa, Perusahaan Tercatat, dan komunitas pasar modal lainnya.

Dari Januari hingga Agustus 2024, BEI telah melaksanakan lebih dari 17.083 kegiatan edukasi pasar modal yang menjangkau lebih dari 19,1 juta peserta di seluruh Indonesia.

"Sampai dengan Agustus 2024, investor lokal masih mendominasi kepemilikan saham di BEI dengan persentase 51,5 persen berbanding 48,5 persen porsi kepemilikan investor asing," ungkap BEI.

Kepemilikan investor individu juga masih dominan dengan persentase 53,3 persen dengan rincian 38,3 persen kepemilikan investor institusi dalam negeri dan 15 persen investor individu berbanding 46,6 persen kepemilikan investor institusi.

Direktur Utama BEI Iman Rachman menyampaikan bahwa kondisi pertumbuhan investor saham ini mengindikasikan keyakinan investasi di pasar modal Indonesia yang masih cukup terjaga meski dihadapkan pada situasi ekonomi global dan domestik yang dipenuhi dengan ketidakpastian.

"Partisipasi investor ritel masih terjaga, dengan secara keseluruhan investor domestik masih menguasai, baik dari segi kepemilikan ataupun transaksi," ujar Iman.

Menurutnya, berkat kerja sama dan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, kinerja pasar modal Indonesia akan terus terjaga ke depannya. "BEI terus menggali potensi-potensi baru dari sisi produk, supply maupun peningkatan jumlah investor," tambah Iman.

Senada, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan bahwa BEI selalu berkomitmen untuk terus mengembangkan pasar modal Indonesia.

"Salah satu pilar utama dalam pengembangan ini adalah pemberian edukasi dan sosialisasi bagi masyarakat luas, salah satunya melalui Sekolah Pasar Modal (SPM), pendirian Galeri Investasi (GI) BEI, dan Kampanye #AkuInvestorSaham yang telah berhasil menarik jutaan investor baru," ujar Jeffrey.

Kampanye #AkuInvestorSaham juga menjadi bagian penting dari strategi BEI dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, terutama di kalangan investor lokal.

"Regenerasi investor di pasar modal kita menunjukkan angka yang sangat baik yang tercatat sekitar 79 persen adalah investor berusia di bawah 40 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa anak muda semakin melek keuangan dan investasi, dan diharapkan menjadi fondasi yang kuat bagi masa depan pasar modal dan perekonomian Indonesia," kata Jeffrey.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya