Berita

Pengamat politik dari Kedai Kopi Hendri Satrio/RMOLJateng

Politik

Pilkada Jateng 2024

Sudaryono jadi Wamen, Sinyal Jokowi Tantang PDIP

SABTU, 20 JULI 2024 | 05:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Peta politik di Jawa Tengah berubah drastis. Pelantikan Sudaryono menjadi Wakil Menteri (Wamen) Pertanian, diduga kuat sebagai langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengamankan calon kuatnya untuk menjadi pemimpin baru di wilayah ini.

Sebab, Sudaryono alias Mas Dar yang merupakan Ketua DPD Partai Gerindra Jateng ini sebelumnya digadang sebagai calon kuat pengganti Ganjar Pranowo, yang notabene politikus PDIP.

Pengamat politik sekaligus pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio menilai, pelantikan Mas Dar diambil untuk mengamankan kandidat yang didukung Jokowi agar bisa menang dan menjadi Gubernur Jateng.

"Pak Jokowi ingin mengamankan jagoannya supaya menang dan menjadi gubernur Jateng. Supaya Pak Prabowonya enggak marah kali ya, Pak Daryono memang orang dekatnya Pak Prabowo yang sudah disiapkan lama, dan calon kuat juga di Jateng," kata Hendri usai menjadi narasumber Workshop Peliputan Pemilu/Pilkada 2023 di Hotel Santika Kota Semarang, Jumat (19/7).

Menurut Hendri, ada dua calon yang disokong Jokowi pada Pilgub Jateng 2024. Yaitu Kapolda Jateng Ahmad Luthfi dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep. 

"Pak Jokowi namanya gerak cepat ya untuk mengamankan pergerakan jagoannya dia, entah itu Pak Luthfi maupun Kaesang," ujarnya, dikutip RMOLJateng, Jumat (19/7).

Menurut Hendri, Jokowi tengah berusaha mempertahankan kekuasaan setelah lengser sebagai presiden pada November mendatang. 

Caranya adalah dengan mendukung orang-orang dekatnya maju sebagai calon kepala daerah. Dengan diangkatnya Sudaryono jadi Wakil Menteri Pertanian, maka otomatis pesaing Ahmad Luthfi dalam kontestasi Pilkada Jateng akan berkurang. 

Dengan ini, maka jagoan Jokowi itu kemungkinan hanya akan melawan calon dari PDIP.

"Yang langsung di-Wamen-kan (dijadikan Wamen), kan setelah pelantikan Pak Dar langsung mengatakan setelah dilantik jadi Wamen ya nggak lagi di Jawa Tengah. Jadi sekarang kemungkinannya Pak Luthfi sendirian, mungkin kalau ada calon, calon dari PDIP," beber Hendri.

Untuk melawan kekuasaan yang terpusat pada satu kelompok ini, Hendri mendorong PDIP mengusung kader terbaiknya di Pilgub Jateng 2024. 

"Harusnya PDIP menurut saya masih harus mencalonkan dan tempur di Jateng. Bu Mega itu yang penting maju dulu, kalah menang belakangan," tandas Hendri.

Well, peta politik di Jawa Tengah menjelang Pilkada 2024 diperkirakan akan sangat dinamis dan menarik untuk diikuti. Mengingat berbagai manuver politik yang dilakukan oleh berbagai pihak untuk mengamankan posisi dan kekuasaan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya