Berita

Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu/Net

Hukum

PDIP Minta KPK Jujur dalam Kasus Walikota Semarang

KAMIS, 18 JULI 2024 | 17:50 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

KPK harus memberikan penjelasan sekaligus menyanggah adanya dugaan politisasi di balik proses hukum Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Mbak Ita dan suaminya Alwin Basri.

Jurubicara PDIP Deddy Yevri Hanteru Sitorus mengatakan, banyak orang menduga bahwa tiga kasus dugaan korupsi yang menjerat Mbak Ita sarat akan pesanan atau kepentingan politik tertentu.

Adapun Mbak Ita adalah kepala daerah yang juga kader PDIP. Begitu pun suaminya Alwin Basri duduk disebagai Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah mewakili Fraksi PDIP.

"Semuanya itu kan harus dibuktikan oleh aparat penegak hukum," ucap Deddy kepada wartawan, Kamis (18/7).

Deddy menegaskan PDIP pada prinsipnya tidak menganggap apa yang dialami Mbak Ita sarat akan unsur politis. Namun, ada kecurigaan soal politisasi dari kasus yang ditangani KPK.

"Saya tidak bisa bilang PDIP menganggap ini politisasi, tapi nuansa politisasinya itu ya kental sekali, jika dilihat dari sisi waktu, tempat, jika dibandingkan dengan kasus-kasus lain yang sampai sekarang gak tersentuh," tuturnya.

Anggota Komisi VI DPR RI mengatakan jika dilihat dari sisi hukum, pihaknya meminta KPK untuk transparan menyampaikan dengan jujur kasus yang membelit Mbak Ita dan suaminya kepada publik.

“Silakan nanti pembuktian di pengadilan, ya kan. Dari sisi hukum juga kita tanyakan misalnya urgensi ya kasus ini dibandingkan dengan kasus-kasus besar,” tutupnya.

Populer

Beredar Kabar, Anies Baswedan Besok Didaftarkan 4 Parpol ke KPU

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:10

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Aktivis Demo di KPK, Minta Menteri Trenggono Ditangkap

Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:17

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Anies Tak Bisa Didikte Diduga Jadi Alasan PDIP Batal Umumkan Cagub

Selasa, 27 Agustus 2024 | 08:15

Usung Ahok Lebih Untungkan PDIP Ketimbang Anies

Minggu, 25 Agustus 2024 | 08:43

Kabar Anies Batal Diusung PDIP, Djarot: Karena Ada Aspirasi dari Bawah

Senin, 26 Agustus 2024 | 19:02

UPDATE

Sudah Benar Anies Tolak Tawaran PDIP Nyagub di Jabar

Senin, 02 September 2024 | 10:06

Anies Boleh Kecewa, Tapi Jangan Asal Kritik Parpol

Senin, 02 September 2024 | 09:54

Nasib X di Brasil Ditentukan MA Hari Ini

Senin, 02 September 2024 | 09:48

Tersangka Korupsi Rachmat Utama Djangkar Penuhi Panggilan KPK

Senin, 02 September 2024 | 09:37

Indonesia-Afrika Punya Potensi Besar untuk Saling Melengkapi

Senin, 02 September 2024 | 09:28

Jemaah Teriaki RK Turun dari Panggung Haul Mbah Priok

Senin, 02 September 2024 | 09:22

Meskipun Berisiko, 47 Persen Masyarakat Percaya Investasi Digital Lebih Untung

Senin, 02 September 2024 | 09:16

Indonesia-Zanzibar Perkuat Kolaborasi Sektor Ekonomi Biru di IAF ke-2

Senin, 02 September 2024 | 09:04

Pertaruhan Jokowi-China Bisa Ganggu Bursa, IHSG Semoga Aman

Senin, 02 September 2024 | 09:02

Riau di Puncak Perolehan Medali PON Aceh-Sumut 2024, DKI Runner Up

Senin, 02 September 2024 | 09:00

Selengkapnya