Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Berkat Ini Kredit Perbankan Tumbuh 13,09 Persen pada April 2024

JUMAT, 24 MEI 2024 | 12:44 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

RMOL.  Penyaluran kredit perbankan dilaporkan meningkat hingga 13,09 persen pada periode April 2024 secara tahunan (yoy).

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo dalam laporannya mencatat pertumbuhan kredit perbankan ini didorong oleh banyak sektor, seperti sektor industri, jasa dunia usaha, dan perdagangan, sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, tingginya permintaan kredit perbankan, kata Perry, juga dipengaruhi oleh sisi penawaran, yang sejalan dengan terjaganya appetite perbankan dan didukung oleh tingginya permodalan.

“Serta, berlanjutnya strategi realokasi aset ke kredit oleh perbankan, dan diterapkannya Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) yang menjaga kecukupan likuiditas perbankan,” jelas Perry, dikutip Jumat (24/5).

Sementara dalam sisi permintaan, Perry menjelaskan bahwa pertumbuhan kredit itu didukung oleh kinerja korporasi dan rumah tangga yang tetap terjaga baik.

Berdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit turut ditopang oleh kredit investasi yang tumbuh 15,60 persen, kredit modal kerja naik 13,25 persen, dan kredit konsumsi yang melesat 10,34 persen yoy.

Menurut keterangan gubernur BI itu, pertumbuhan kredit tersebut juga ikut ditopang oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terus meningkat, yang mencapai 8,21 persen yoy pada April 2024 ini.

Untuk itu, laporan positif pada periode ini telah membuat BI semakin optimis bahwa pertumbuhan kredit di tahun ini masih akan melanjutkan tren peningkatannya di atas 10 persen.

“Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan kredit 2024 akan terus meningkat menuju batas atas kisaran prakiraan 10-12 persen,” pungkasnya.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya