Berita

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan/Ist

Politik

PILKADA Jakarta 2024

Anies Baswedan Jangan Asal Terima Tawaran PDIP

KAMIS, 09 MEI 2024 | 23:24 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan diingatkan tidak sembarangan menerima tawaran PDI Perjuangan untuk mendaftar sebagai calon gubernur pada Pilkada Jakarta 27 November 2024.

Hal itu dikatakan pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin kepada wartawan, Kamis (9/5).

“Karena ini bisa jadi merupakan jebakan "Batman" dalam upaya mengubur ketokohan Anies di Jakarta sebagai tokoh nasional,” kata Ujang.

Menurut Ujang, perbedaan garis politik Anies dan PDIP sudah menjadi rahasia umum dalam beberapa tahun terakhir.

Berdasarkan hal itu, Anies pun perlu berhati-hati dalam menerima pinangan partai politik di Pilkada Jakarta.

“Kalau kepentingannya untuk menggunakan Anies sebagai alat melawan gerbong Jokowi. Tidak menutup kemungkinan PDIP mengusung Anies di Pilkada Jakarta,” kata Ujang.

Lebih lanjut, terlepas dari kemungkinan itu, Ujang memandang Anies perlu menggunakan kesempatan Pilkada Jakarta untuk tinggal landas menuju Pilpres 2029 mendatang.

“Dengan begitu konsistensi Anies menuju 2029 akan terjaga. Jika pun kalah di pilkada, persepsi masyarakat terhadap Anies sebagai tokoh nasional tidak bisa terbantahkan,” kata Ujang.

Sebelumnya, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengungkapkan partainya berpeluang mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024.

“Tentu (ada peluang dari PDIP untuk Anies). Tergantung penilaian DPP (dewan pimpinan pusat), dan rekam jejak calon tersebut,” kata Gilbert.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya