Berita

Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia/Net

Bisnis

Bahlil Ungkap Realisasi Investasi Indonesia di Kuartal I 2024 Capai Rp401 Triliun

SENIN, 29 APRIL 2024 | 19:41 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Realisasi nilai investasi di Indonesia pada kuartal I 2024 tercatat sudah Rp401,5 triliun. Angka ini terbilang masih 24,3 persen dari target pemerintah sebesar Rp1.650 triliun.

"Realisasi investasi kita pada kuartal pertama adalah sebesar RP401,5 triliun. Tumbuh secara kuartal dari kuartal IV-2023 9,8 persen, dan dibandingkan dengan semester pertama 2023 atau year on year, 22,1 persen," kata Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, Senin (29/4).

Dalam kesempatan itu, Bahlil merinci realisasi terdiri dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp197,1 triliun atau 49,1 persen dari total investasi pada kuartal-I 2024.

Kemudian realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp204,4 triliun atau 50,9 persen dari total investasi kuartal I-2024.

Adapun berdasarkan sektoral, kata Bahlil, investasi infrastruktur dan jasa mendominasi pada periode ini dengan nilai sebesar Rp169,2 triliun. Disusul oleh industri manufaktur sebesar Rp161,1 triliun, dan industri primer Rp71,2 triliun.

Sementara jika dilihat per wilayah, Jawa Barat menjadi provinsi PMA dan PMDN terbanyak dengan nilai investasi Rp64,7 triliun, DKI Jakarta sebesar Rp58,4 triliun.

Selain itu, Jawa Timur sebesar Rp36,2 triliun, Sulawesi Tengah Rp27 triliun dan Banten sebesar Rp25,3 triliun.

Dalam realisasi pada periode tersebut, Singapura diketahui menjadi negara dengan investasi ke Indonesia terbesar mencapai 4,2 miliar dolar AS (Rp68 triliun), China sebesar 1,9 miliar dolar AS (Rp30 triliun) , Amerika Serikat sebesar 1,1 miliar dolar AS (Rp17 triliun), dan Jepang sebesar 1 miliar dolar AS (Rp16 triliun).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya