Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (22/4)/Repro

Bisnis

Airlangga Ungkap Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibanding Jepang dan Korsel

SENIN, 22 APRIL 2024 | 20:36 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Tekanan dolar AS terhadap nilai tukar mata uang tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan hampir seluruh negara di Asia.

Bahkan tekanan terhadap nilai rupiah lebih baik dibanding dengan beberapa negara lain di Asia. Beberapa di antaranya adalah Taiwan yang terdepresiasi hingga 5,95 persen, dan Korea Selatan hingga 6,62 persen.

"Kemudian baht Thailand 7,78 persen, dan Jepang yen terdepresiasi 8,83 persen. Jadi fundamental Indonesia lebih bagus," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Senin (22/4).

Melihat tren tersebut, Airlangga menyebut bahwa tekanan secara geopolitik relatif melandai.

Selain nilai tukar rupiah, Indeks Harga Saham Gabungan (ISHG) mengalami penurunan tipis ke level 7.072. Angka ini lebih baik dibandingkan Hong Kong dan Thailand yang mengalami penurunan hingga 3,14 persen dan 4,28 persen.

"Dari segi neraca perdagangan, kita alhamdulillah surplus positif di 4,47 miliar di Maret 2024, lebih tinggi dari Februari maupun Maret tahun lalu," tandasnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya