Berita

Menteri Luar Negeri Saint Kitts dan Nevis, Denzil Llewellyn Douglas/Net

Dunia

Saint Kitts dan Nevis Konsisten Dukung Otonomi Sahara Maroko

JUMAT, 19 APRIL 2024 | 13:15 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebuah negara di Kepulauan Karibia, Saint Kitts dan Nevis kembali menyuarakan dukungan terhadap otonomi Sahara di bawah kedaulatan Maroko.

Menteri Luar Negeri Saint Kitts dan Nevis, Denzil Llewellyn Douglas menilai otonomi Sahara Maroko merupakan satu-satunya solusi yang relevan untuk meredakan konflik di wilayah tersebut.

"Saint Kitts dan Nevis menegaskan kembali posisi konstan dalam mendukung kedaulatan Maroko atas wilayah Sahara dan integritas wilayah Kerajaan," ujarnya dalam sebuah keterangan yang diterima redaksi pada Jumat (19/4).

Menurut Douglas, inisiatif Maroko ini sepenuhnya sesuai dengan Hukum Internasional, Piagam PBB, dan resolusi Majelis Umum dan Dewan Keamanan PBB.

Dia juga memuji upaya Maroko mengembangkan pembangunan ekonomi dan masyarakat Sahara Barat.

"Berkat upaya dan investasi yang dilakukan oleh Kerajaan Maroko di bawah Model Pembangunan Baru untuk Provinsi Selatan, pembangunan tampak terlihat di Sahara Barat," tambahnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya