Berita

Politisi PDIP, Aria Bima/RMOL

Politik

PDIP Tak Habis Pikir, Kritik Civitas Akademika Dianggap Politis

SELASA, 06 FEBRUARI 2024 | 17:34 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak habis pikir dengan pihak-pihak yang menuding kritikan civitas akademika terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dianggap sebagai politisasi kampus.

“Mereka untuk apa mempolitisasi kampus? Wong jumlahnya 40 kampus ngomong bareng-bareng. Politisasi untuk apa?” politisi PDIP, Aria Bima, balik bertanya kepada wartawan, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/2).

Justru, tambah Aria Bima, civitas akademika telah berani mengambil sikap yang berisiko, karena kritis terhadap penguasa.  

“Kampus dipolitisasi oleh penguasa dengan jabatan dan fasilitas. Ini risiko nih kampus ngomong kayak gitu, kampusnya bisa diberangus, bisa macam-macam,” katanya.

Atas dasar itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu menghormati kritikan tulus dari civitas akademika terhadap pemerintahan Presiden Jokowi, dan meminta Pemilu 2024 dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil (Luber Jurdil).

“Saya menghormati kalangan intelektual menyuarakan itu, itu politik kebangsaan mereka, intelektual yang jujur akan mengatakan kebenarannya, lebih pada kebenaran etika moral dan akademis,” pungkasnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kepala Daerah Tidak Ikut Retret: Petugas Partai atau Petugas Rakyat, Jangan Ada Negara Dalam Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:27

Ketua DPRA Tuding SK Plt Sekda Permainan Wagub dan Bendahara Gerindra Aceh

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:01

Tumbang di Kandang, Arsenal Gagal Dekati Liverpool

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:43

KPK Harus Proses Kasus Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga, Jangan Dipetieskan

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:23

Iwakum: Pelaku Doxing terhadap Wartawan Bisa Dijerat Pidana

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:59

Langkah Bupati Brebes Ikut Retret ke Magelang Tuai Apresiasi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:54

Tak Hanya Langka, Isi Gas LPG 3 Kg di Pagar Alam Diduga Dikurangi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:42

Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:21

Wartawan Jaksel Pererat Solidaritas Lewat Olahraga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:58

PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:34

Selengkapnya