Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Perusahaan Voice AI EvenLabs Dinobatkan sebagai Startup Unicorn

RABU, 24 JANUARI 2024 | 14:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Startup kecerdasan buatan (AI) ElevenLabs berhasil memperoleh status unicorn setelah mendapatkan suntikan dana segar investor. Saat ini minat investor begitu tinggi terhadap teknologi AI generatif.

Perusahaan voice AI tersebut mengatakan pihaknya berhasil mengumpulkan 80 juta dolar AS dalam pendanaan Seri B dari investor yang dipimpin oleh pemodal ventura Andreessen Horowitz yang bersama dengan pengusaha Nat Friedman dan Daniel Gross, dengan partisipasi antara lain dari Sequoia Capital, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (24/1).

Perusahaan berusia dua tahun ini tidak mengungkapkan penilaiannya, namun seorang sumber mengatakan bahwa pendanaan tersebut bernilai 1,1 miliar dolar AS, menjadikannya startup unicorn atau startup bernilai miliaran dolar.

Data dari PitchBook menunjukkan angka tersebut melonjak dari penilaian pendanaan sebelumnya sebesar 100 juta dolar AS pada tahun 2023, yang mencerminkan ekspektasi akan lonjakan adopsi pembangkitan suara AI oleh berbagai perusahaan seperti raksasa game dan studio film.

Berkantor pusat di London, ElevenLabs telah mengembangkan model dan alat AI untuk menciptakan suara yang dihasilkan AI dengan berbagai bahasa, aksen, dan emosi.

Kepala ekseskusi EvenLabs, Mati Staniszewski, mengatakan perusahaannya mempekerjakan sekitar 40 pekerja jarak jauh secara global, dan berencana untuk memperluas hingga 100 pekerja pada akhir tahun.

EvenLabs mengatakan basis pelanggannya yang berkembang terdiri dari pembuat konten individu serta perusahaan seperti Storytel, Paradoks Interaktif, dan Washington Post.

Dalam pernyataannya Staniszewski juga mengungkapkan bahwa ElevenLabs telah digunakan staf kampanye politik di Amerika untuk menjangkau pemilih yang berbicara bahasa asing.

"Kita akan melihat lebih banyak konten AI di kampanye media sosial. Kuncinya adalah memastikan masyarakat sadar bahwa itu adalah AI. Kami adalah pendukung besar kemampuan mendeteksi konten AI dan melacaknya kembali," kata Staniszewski.

Alat-alatnya mencakup AI Speech Classifier, yang membantu mengidentifikasi konten audio yang dihasilkan AI. Perusahaan ini juga memiliki produk yang berfokus pada sulih suara film, dan sedang mengembangkan pasar yang memungkinkan pengguna menghasilkan suara AI dan menghasilkan uang dengan melisensikannya.

Startup ini bersaing dengan perusahaan AI lainnya termasuk OpenAI, yang ChatGPT-nya mempopulerkan AI generatif yang didukung Microsoft, startup merilis produk text-to-speech saingannya tahun lalu.

"Saya pikir perbedaan terbesarnya adalah kami ingin membangun penelitian, tetapi juga lapisan alur kerja. Dan bagi kami, inilah fokusnya,” kata Staniszewski.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya