Berita

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno/Ist

Politik

Bela Pernyataan Zulhas soal Salat, Sekjen PAN: Pak Zul Ceritakan Situasi di Masyarakat

RABU, 20 DESEMBER 2023 | 10:46 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno angkat bicara tentang video viral pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengenai bacaan dalam salat dan tahiyat akhir.

Menurut Eddy, apa yang disampaikan Zulhas adalah cerita tentang kondisi di masyarakat yang ditemui Menteri Perdagangan itu.

Salah satu contohnya adalah ketika bacaan salat diasosiasikan pada pasangan capres-cawapres tertentu, dan ternyata hal yang sama juga disampaikan dalam sebuah video ulama seperti Ustaz Adi Hidayat dan Ustaz Abdul Somad.

"Misalnya ketika ada yang melafazkan aamiin nanti justru dirujuk atau diasosiasikan dengan salah satu capres. Karena itu akhirnya memilih untuk melafazkan aamiin dalam hati. Rupanya gejala unik ini juga pernah diceritakan oleh dua ulama kondang seperti Ustaz Adi Hidayat dan Ustaz Abdul Somad sebelumnya" kata Eddy di Cianjur Selatan, Jawa Barat, Rabu (20/12).

Eddy menegaskan bahwa tidak ada niat dari Zulhas untuk menyampaikan humor yang dibuat-buat, apalagi melecehkan agama Islam.

"Pak Zulhas hanya menyampaikan cerita yang ia dengar dan temukan di masyarakat. Jadi bukan sesuatu yang mengada-ada apalagi melecehkan. Sama sekali tidak dan karenanya harus diluruskan. Karena kami menduga telah dikemas dan diviralkan secara negatif oleh oknum-oknum tertentu," kata Edy.

Pimpinan Komisi VII DPR ini menyampaikan, pernyataan Zulhas tersebut harus dilihat secara berimbang dan objektif, apalagi dua ulama besar di Indonesia juga pernah menceritakan fenomena yang sama ke publik sebelumnya.

"Tidak tepat kalau pernyataan Pak Zul itu ditarik dalam konteks sebuah penistaan. Mari kita jaga agar suhu politik yang semakin dinamis saat ini tidak diinjeksi oleh hasutan dan hoax dari pihak-pihak yang bermaksud mengganggu pesta demokrasi kita," demikian Eddy.

Sebelumnya, beredar di X, video Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) yang diduga melecehkan agama Islam.

Video Zulhas itu menjadi sorotan karena dianggap melecehkan salat. Dalam video tersebut, Zulhas menceritakan ada kelompok yang dipengaruhi fanatisme terhadap Prabowo Subianto. Saat menjalankan salat, mereka emoh melafalkan 'Amin' saat imam selesai imam membaca Surat Al Fatihah.

"Jadi kalau salat maghrib, baca al Fatihah. Waladhdhooliin.... Ada yang diam sekarang Pak. Ada yang diam sekarang Pak. Ada Pak sekarang yang diam. Ada yang diam sekarang banyak. Saking cintanya sama Pak Prabowo itu," kata Zulhas.

Tidak berhenti di situ Zulhan juga melecehkan tauhid. Zulhas menceritakan mereka juga emoh menjulurkan satu jari telunjuk saat tasyahud karena khawatir dikira mendukung paslon lain.

"Tahiyatul akhir kan begini Pak ye. (menjulurkan satu jari). Sekarang begini Pak ye," katanya Zulhas sambil memeragakan menjulurkan dua jari yang digerak-gerakkan. Padahal menjulurkan satu jari itu simbol dari tauhid.


Populer

BANI Menangkan Anak-Anak Soeharto, OC Kaligis: Kami Gugat dan Lawan

Selasa, 03 Desember 2024 | 15:57

Lebih Mulia Dagang Es Teh daripada Dagang Agama

Rabu, 04 Desember 2024 | 06:59

Haris Moti Yakin Pilkada Jakarta Lanjut Dua Putaran

Kamis, 05 Desember 2024 | 16:33

Jokowi Tekor Ratusan Miliar di Pilkada Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 | 01:26

Informasi Dirut BNI Terlibat Pembiayaan Usaha Michael Timothy-KoinWorks Menyesatkan

Jumat, 06 Desember 2024 | 15:44

Try Sutrisno Minta LaNyalla Tetap Perjuangkan UUD 1945 Naskah Asli

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:00

Wall Street Pecah Rekor, Saham Meta Terbang 2,4 Persen

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:57

UPDATE

Trump undang Xi Jinping Hadiri Pelantikannya sebagai Presiden AS

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:18

Majelis Umum PBB Desak Gencatan Senjata di Gaza, Dukung UNRWA

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:17

Bulog Dorong Program Rumah Pangan Kita Makin Diminati

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:08

Ekspor UMKM RI Baru Capai 16 Persen, Rosan Dorong Peningkatan Daya Saing

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:00

Menag Nasaruddin Kaji Usulan Sertifikasi Ulama

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:56

Direktur Keuangan ASDP Djunia Satriawan Dipanggil KPK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:49

Nataru di Lampung Dikawal 3.630 Personel Gabungan

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:43

Bolekaka Dimsum Festival 2024: Perkuat Kolaborasi dan Bedah Kesalahan Bisnis UMKM

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:42

Penetapan Pemenang Pilkada Jakarta Tunggu Keputusan MK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:36

Axiata dan Smartfren Resmi Merger, Bentuk Entitas Baru XLSmart

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:33

Selengkapnya