Berita

Hamdan Zoelva bersama capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dalam deklarasi Tim Hukum Nasional (THN) Amin/RMOL

Politik

Hamdan Zoelva, Mantan Jaksa Agung dan Ribuan Advokat Masuk Tim Hukum Amin

SENIN, 27 NOVEMBER 2023 | 13:46 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menghadapi Pemilu 2024, lebih dari 1.000 advokat dan aktivis bergabung dalam Tim Hukum Nasional (THN) capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Tim ini dibentuk untuk mengawal kemenangan pasangan berjuluk Amin tersebut.

Deklarasi THN Amin digelar di Swasana Grand Ballroom, Kuningan, Jakarta, Senin (27/11). Pasangan Amin turut hadir dalam acara tersebut.

THN Amin dipimpin advokat senior Ari Yusuf Amir yang berpengalaman beracara di Mahkamah Konstitusi untuk sengketa Pemilu.


"Adanya THN Amin, kami ingin menegaskan bahwa kami tidak takut,” tegas Ari di lokasi deklarasi.

THN Amin saat ini memiliki ribuan pengurus di 33 Provinsi, yang terdiri dari para advokat dan non-advokat. Pembentukan THN Amin turut melibatkan parpol pendukung, purnawirawan, organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, dan simpul relawan.

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2013-2015 Hamdan Zoelva dipercaya menjadi Ketua Dewan Penasihat THN Amin, lalu Muhammad Prasetyo yang merupakan Jaksa Agung periode 2014-2019 didapuk sebagai Ketua Dewan Pengarah, dan Komjen (Purn) Susno Duadji sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah, sementara Prof Dr Ni'matul Huda menjadi Ketua Dewan Pakar.

Hamdan Zoelva menjelaskan, pembentukan THN Amin saat ini sangat relevan di tengah kekhawatiran publik yang terus meluas terkait potensi kecurangan pada Pilpres 2024.

THN Amin turut berkepentingan agar pemilihan presiden berlangsung jujur dan adil. Sehingga pemimpin yang dihasilkan memiliki kredibilitas serta legitimasi etik dan moral.

“Ingat periode kepemimpinan memang hanya 5 tahun, tapi kesalahan kita memilih pemimpin yang khianat, dampaknya bisa menimpa generasi ke generasi," ujar Hamdan mengingatkan.




Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya