Berita

Mantan Gubernur Jawa Barat dua Periode Ahmad Heryawan/RMOLJabar

Politik

Berharap Pilpres 2024 Demokratis, Kang Aher Ingatkan Penyelenggara Pemilu Tidak Coba-coba Main Mata

RABU, 25 OKTOBER 2023 | 01:09 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Mantan Gubernur Jawa Barat dua periode, Ahmad Heryawan, berharap Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang berjalan secara demokratis.

Kang Aher, begitu sapaannya, juga meminta para penyelenggara pemilu baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) ataupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tidak main mata ataupun memihak kepada calon tertentu.

Adapun Pilpres 2024 akan diikuti oleh tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sudah mendaftarkan diri ke KPU, disusul oleh pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang juga sudah mendaftarkan diri pada hari pertama pendaftaran.


Sementara, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang baru saja dideklarasikan, direncanakan mendaftarkan diri ke KPU pada hari ini, Rabu (25/10).

"Untuk Pilpres 2024 ke depan, (harapan) pertama, (berlangsung) demokratis tidak ada kecurangan, tidak ada penyelenggara negara berpihak kepada calon tertentu. Harus klir, demokratis, langsung, umum, itu prosesnya," kata Kang Aher, saat ditemui Kantor Berita RMOLJabar di Kota Bandung, Selasa (24/10).

Politikus PKS yang juga maju sebagai calon anggota DPR RI Dapil 2 Jabar ini menginginkan dari proses demokrasi nanti menghasilkan Presiden dan Wakil Presiden terbaik untuk masyarakat.

"Dari proses seperti ini mudah-mudahan menghasilkan yang terbaik, karena ketika lahir yang terbaik manfaatnya untuk seluruh bangsa," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya