Berita

Komandan Lanal Dumai, Kolonel Laut (P) Kariady Bangun, saat konferensi pers terkait upaya penyelundupan sabu-sabu di perbatasan RI-Malaysia/Dok Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut

Pertahanan

Prajurit Lanal Dumai Gagalkan Penyelundupan 5,4 Kg Sabu di Perbatasan RI-Malaysia

RABU, 13 SEPTEMBER 2023 | 16:39 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Prajurit TNI Angkatan Laut (AL) di Pangkalan AL (Lanal) Dumai menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 5,404 kilogram di perairan Teluk Lecah, Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada Selasa (12/9).

Komandan Lanal Dumai, Kolonel Laut (P) Kariady Bangun menuturkan, selain barang bukti sabu yang tersimpan 5 bungkusan, prajurit TNI AL juga mengamankan 1 unit speed boat 40 PK dan 2 orang yang diduga sebagai pelaku.

"ZA (49) dan AS (39), mengaku menjemput barang tersebut dari perairan Muar Malaysia dengan menggunakan speed boat 40 PK (2 mesin) atas permintaan orang WN Malaysia dengan imbalan Rp5 juta/bungkus," kata Kariyadi dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu (13/9).

Terhadap dua orang yang diduga sebagai pelaku tersebut telah dilaksanakan pengecekan kesehatan dan tes urin di Balai Pengobatan (BP) Lanal Dumai, dan dinyatakan positif terdapat kandungan methamphetamine.

Sementara, berdasarkan hasil pengujian dan identifikasi barang bukti di Laboratorium Bea dan Cukai Dumai dengan Nomor: LHPIB-6760/BLBC.2.01/2023 diketahui bahwa lima bungkusan tersebut dinyatakan mengandung senyawa organik jenis methamphetamine dengan kandungan NPP positif.

Setelah dilakukan pengecekan kesehatan, tes urin, dan pengujian barang bukti, Lanal Dumai menyerahkan dua tersangka beserta barang bukti kepada Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya