Berita

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)/Net

Politik

Achmad Baidowi: Fosil Masih Tetap Dibutuhkan Sebagai Energi

MINGGU, 27 AGUSTUS 2023 | 18:20 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mengubah energi ramah lingkungan belum dapat dijadikan alternatif untuk mencegah polusi udara yang sudah bertahun-tahun.

Menurut anggota Komisi VI DPR RI Achmad Baidowi, ke depan energi fosil masih akan menjadi kebutuhan meskipun sudah berganti menjadi energi ramah lingkungan.

Misalnya, pembangkit listrik yang disebut ramah lingkungan namun hingga saat ini masih mengandalkan PLTU yang bahan bakarnya dari batubara.


"Kalau hanya energi ramah lingkungan, itu belum mencukupi. Karena, pasti akan ada kebutuhan, terhadap energi fosil. EBT (energi baru terbarukan) itu menjadi pendamping dari energi fosil," ucap Achmad Baidowi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (27/8).

Sekretaris jenderal Fraksi PPP DPR RI ini menambahkan, mobil listrik bisa dijadikan solusi menghambat pencemaran udara namun itu solusi jangka panjang.

"Untuk solusi jangka panjang itu menjadi salah satu solusi, tapi kan tidak bisa dadak-dadakan," ujarnya.

Ketua DPP PPP ini mengatakan bahwa munculnya polusi udara yang buruk ini dikarenakan faktor cuaca yang sedang ekstrem. Solusi saat ini, kata Achmad Baidowi, bagaimana mendorong untuk mengupayakan energi ramah lingkungan.

"Ya gimana coba wong angin saja enggak ada ini karena El Nino kemarau panjang. Ke depan solusi jangka panjang terkait energi ramah lingkungan," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya