Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tunisia Bongkar Jaringan Perdagangan Organ Manusia Internasional

SABTU, 12 AGUSTUS 2023 | 19:21 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perdagangan organ manusia menjadi salah satu masalah keamanan utama yang dihadapi Tunisia.

Baru-baru ini, otoritas keamanan negara itu berhasil membongkar jaringan perdagangan organ manusia internasional di provinsi Kasserine, Tunisia Barat.

Keberhasilan itu diumumkan oleh stasiun radio swasta Tunisia MosaiqueFm dalam siarannya, seperti dikutip dari Xinhua pada Sabtu (12/8)

Dalam operasi penumpasan jaringan perdagangan organ, aparat menangkap lima orang yang diduga terlibat dalam kejahatan tersebut.

"Saat ini mereka telah ditahan dan akan menghadapi pengadilan atas dakwaan perdagangan organ manusia" ungkap penyiar radio merujuk pada pernyataan pihak Pengadilan wilayah Kasserine.

Terungkap bahwa jaringan perdagangan organ berskala internasional itu dipimpin oleh seseorang yang berkewarganegaraan Turkiye dan Suriah.

Sementara para tersangka yang ditahan, diduga hanya bertugas sebagai perantara yang mencari korban yang ingin menjual organ mereka. Kemudian membawanya ke Turkiye untuk diperdagangkan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya