Berita

Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PAN, Guspardi Gaus/Net

Politik

Polemik Seleksi di Jakpus, Komisi II Pertanyakan Profesionalitas Bawaslu

SENIN, 31 JULI 2023 | 14:17 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Polemik seleksi anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Jakarta Pusat (Jakpus) dikomentari anggota Komisi II DPR RI Fraksi PAN, Guspardi Gaus.

"Saya tentu prihatin dengan hal tersebut. Harusnya tim seleksi bisa lebih profesional lagi dalam melakukan perekrutan peserta seleksi Bawaslu," ujar Guspardi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (31/7).

Dia mengatakan, dua nama calon anggota Bawaslu Jakpus yang potensi bermasalah yaitu Christian Nelson Pangkey yang merupakan ASN yang dipecat tidak hormat, dan Budi Iskandar Pulungan yang merupakan keluarga dari timses Jokowi Maruf Amin

Kata Guspardi, Pemilu 2024 harus berjalan dengan baik. Sehingga penyelenggara pemilu, utamanya Bawaslu harus dijabat oleh orang yang kompeten dan berintegritas.

"Karena bagaimanapun penyelenggara pemilu nantinya haruslah dipegang oleh orang-orang yang kompeten dan berintegritas dan bukan dari titipan partai politik manapun" kata Guspardi.

Sehingga, politisi PAN asal Sumatera Barat itu meminta tim seleksi harus obyektif dan melakukan penilaian yang juga didasari integritas.

"Saya menyayangkan akan integritas dari Timsel itu sendiri yang keluar dari koridor" tegasnya.

Persoalan seleksi anggota Bawaslu Jakpus ditemukan Jakarta Election Watch (JEW), dalam pengawasan proses seleksi yang dilakukan Tim Seleksi bentukan Bawaslu RI.

"Sangat disayangkan tim seleksi Bawaslu Jakpus bisa kebobolan hingga 2 calon yang bermasalah lolos tahap tes tulis 20 besar," ujar Koordinator JEW Wahyu Ramdhani kepada wartawan, Senin (24/7).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya