Berita

Massa aksi penolakan pengesahan RUU Kesehatan/RMOL

Politik

Pendemo RUU Kesehatan Ancam Mogok Kerja, Praktisi: Jangan Jadi Pahlawan Kesiangan

SELASA, 11 JULI 2023 | 22:53 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Aksi protes yang dilakukan organisasi profesi kesehatan terkait pengesahan RUU Kesehatan menjadi undang-undang tidak masalah sepanjang dilakukan dengan mekanisme yang ada.

Hal tersebut disampaikan praktisi kesehatan masyarakat, dr Ngabila Salama merespons aksi demo Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang digelar di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (11/7).

Secara khusus, dr Ngabila menyoroti penolakan PNNI dengan ancaman mogok kerja. Sebab hal ini akan membahayakan pasien.

"Tidak setuju (dengan aksi mogok kerja) karena pelayanan kepada masyarakat dan pasien adalah yang utama," kata Ngabila saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL.

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta ini mengingatkan, seluruh tenaga kesehatan harusnya menegakkan sumpah dokter.

Dengan melakukan mogok kerja, tentu akan bertentangan dengan dua janji yang tertuang di sumpah dokter. Poin pertama disebutkan, calon dokter bersumpah akan membaktikan hidup guna kepentingan perikemanusiaan.

Sementara pada poin tujuh berbunyi: "Saya akan senantiasa mengutamakan kesehatan pasien, dengan memperhatikan kepentingan masyarakat".

"Jangan jadi pahlawan kesiangan dan ketinggalan kereta. RUU Kesehatan ini sudah aktif dibahas luas sejak Maret 2023 saat proses public hearing," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya