Berita

Jurubicara Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M Massardi/Net

Politik

Soal Penjegalan Anies, Adhie Massardi: Apa yang Harus Dilakukan Kalau Dicegat Orang Gila Bawa Parang?

SABTU, 24 JUNI 2023 | 09:29 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sebuah pesan satire kembali disampaikan Jurubicara Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M Massardi dalam membaca perpolitikan di tanah air.

Jika sebelumnya tentang laporan Ubedilah Badrun atas dugaan KKN anak Presiden Jokowi, kali ini soal upaya penjegalan calon presiden (Capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan.

Adhie membuat cuitan di Twitter, yang mengajak netizen berpikir cara menghadapi penjegalan Anies oleh kelompok-kelompok yang berseberangan.


Cuitan dia diberi judul "Orang Gila Bawa Parang", yang diposting pada Jumat malam (23/6) dan telah mendapat respon ratusan pengguna Twitter.

"Jika sedang jalan tiba-tiba anda dicegat orang yang diketahui gila bawa parang pula, apa yang akan anda lakukan?" cuit Adhie bertanya dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (24/6).

Menurut Adhie, jawaban netizen atas pertanyaannya tersebut bermanfaat untuk mengatasi upaya penjegalan Anies.

"Jawaban paling canggih dan masuk akal bisa-bisa dipakai Timses Anies Baswedan untuk muluskan langkah ke Pilpres 2024. Tapi jangan tanya apa hadiahnya," tutup cuitan Adhie.

Dari ratusan netizen yang merespon cuitan Adhie, beberapa di antaranya menyinyir penjegal Anies, seperti disampaikan pemilik akun @yaninuang.

"Dicegat di jalan, artinya bisa saja hanya dicegat dan tidak ada pengancaman. Jika begitu ajak senyum saja. Jika ada pengancaman dan kita sendirian, lari saja. Jangan sekali-kali lawan orang gila. Jika kita beramai-ramai, lumpuhkan," demikian salah satu netizen merespon.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya