Berita

Presiden Joko Widodo saat di kantor PDIP/Net

Politik

Tekanan PDIP Diduga Jadi Alasan Jokowi Panggil Prabowo soal Proposal Damai Ukraina

JUMAT, 09 JUNI 2023 | 08:59 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Tekanan dari PDI Perjuangan disinyalir jadi alasan Presiden Joko Widodo memanggil Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, yang disebut-sebut berinisiatif mengajukan Proposal Perdamaian Ukraina-Rusia.

Dosen ilmu pemerintahan Universitas Sutomo, Efriza menilai, PDIP sebagai pengusung Jokowi di Pilpres 2019 menunjukkan sikap kritis kepada pemerintah, karena tidak mau terdampak secara elektoral.

"Tentu saja ini adalah tekanan yang dilakukan oleh PDIP. PDIP khawatir kegagalan Prabowo mengajukan gagasan dalam penyelesaian konflik Ukraina-Rusia, akan memperoleh respons negatif dari publik," ujar Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (9/6).


Menurutnya, kegagalan Prabowo mendamaikan konflik Ukraina-Rusia juga menjadi momentum bagi PDIP meraup berkah elektoral jelang Pemilu 2024.

"Ketika Prabowo gagal dalam proposalnya, tentu PDIP kecewa, sehingga ketus menyatakan apakah ini keputusan negara atau sebaliknya," kata Efriza.

"Lalu menyatakan proposal Prabowo merusak citra Indonesia di Luar Negeri," sambungnya.

Oleh sebab itu, pengamat Politik Citra Institute ini mengamati, sikap PDIP kentara terburu-buru dalam merespon kegagalan Prabowo.

"Bahkan lebih galak daripada oposisi, sebab PDIP telah menyatakan dirinya sebagai mitra kritis pemerintah. Apalagi sebelumnya, Megawati selaku ketua umum PDIP sudah bicara keras terhadap kasus Perang Ukraina-Rusia," demikian Efriza menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya