Berita

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, saat bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono/Net

Politik

Jika Demokrat Incar Cawapres, AHY Bisa Dipasangkan dengan Airlangga Hartarto

JUMAT, 09 JUNI 2023 | 00:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Saat di kantor DPP Partai Demokrat, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyebut momentum menjadi hal yang sangat penting dalam memenangkan Pilpres 2024.

Menurut Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari, momentum juga ada variabel aktor dan variabel momentum. Namun, variabel aktor ini yang belum sepenuhnya bisa diterima oleh Koalisi Perubahan. Baik itu Nasdem, PKS, dan Anies Baswedan sendiri sebagai Capres.

"Makanya sampai sekarang belum ada keputusan wakil presiden dan memang situasi ini tidak mengenakkan bagi Demokrat. Karena saya lihat Partai Demokrat, AHY, maupun SBY memang mentargetkan agar AHY bisa maju sebagai calon wakil presiden," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (8/6).

Qodari menambahkan, dalam situasi seperti ini sebetulnya AHY dan Demokrat perlu mempertimbangkan opsi yang lebih fleksibel. Di mana secara teknis, berkoalisi dengan Partai Golkar untuk memajukan pasangan Airlangga Hartarto dan AHY akan lebih mudah bagi Demokrat.

"Koalisi ini jauh lebih mudah karena apa? Karena Partai Golkar kursinya banyak, Golkar dengan Demokrat berdua sudah cukup. Itu berbeda dengan Nasdem dan PKS yang harus bertiga dengan Demokrat, itu lebih rumit dalam mengambil keputusannya," ungkapnya.

Kalau itu terjadi, kata Qodar, AHY bisa langsung mendapatkan keputusan menjadi calon wakil presiden dan momentum yang dicarinya.

"Apalagi pada hari ini saya kira Partai Golkar kan nyaris jadi jomblo, ini karena PPP dan PAN sepertinya merapat ke koalisi yang lain. Jadi kalau bicara momentum menurut saya momentum itu bukan hanya ada di Nasdem dan di PKS. Tapi juga ada di potensial yang lain dalam hal ini dengan Partai Golkar," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

Presiden Prabowo Puji Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian yang Sangat Baik

Senin, 03 Februari 2025 | 21:39

Alasan Komisi IX DPR dan Kepala Badan Gizi Nasional Rapat Tertutup

Senin, 03 Februari 2025 | 21:25

Fakta di Balik Aksi Bandar Narkoba yang Ngaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi

Senin, 03 Februari 2025 | 21:17

Lima Polisi Bakal Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Senin, 03 Februari 2025 | 21:00

Bahlil Jegal Warung Kecil, Rakyat Menderita, Prabowo Dikhianati?

Senin, 03 Februari 2025 | 20:53

Demokrat Soroti Munculnya LPG 3 Kg Warna Pink: Jangan Sampai Kuning Kalah

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Inspeksi Coretax, Airlangga Tak Mau Penerimaan Negara Terganggu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Ketua Umum PB IMSU Apresiasi Agus Andrianto Copot Petugas Korup

Senin, 03 Februari 2025 | 20:43

Brimob Polda Jateng Panen 9 Ton Jagung Dukung Ketahanan Pangan

Senin, 03 Februari 2025 | 20:42

Launching MBG di Jatim, Zulhas Serahkan Gapok untuk Siswa Yatim Piatu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:39

Selengkapnya