Berita

Direktur Mayapada Hospital, Grace Dewi Riady alias Grace Tahir usai diperiksa KPK/RMOL

Politik

Usai Digarap KPK Terkait Kasus Gratifikasi Pajak Rafael Alun, Grace Tahir Bungkam Membisu

KAMIS, 11 MEI 2023 | 14:25 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Direktur Mayapada Hospital, Grace Dewi Riady alias Grace Tahir usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus gratifikasi pada Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Kamis (11/5).

Grace keluar dari gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 13.35 WIB.

Namun, saat dicecar awak media perihal pemeriksaannya tersebut, Putri kedua Dato Sri Tahir dan Rosy Riady itu bungkam tak berbicara sepatah kata pun hingga keluar dari area gedung KPK.


Grace diperiksa diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu, Rafael Alun Trisambodo (RAT) dalam kasus gratifikasi pada Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Selain Grace, KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap Albertus Katu dan Timothy Wiliam dari pihak swasta serta pensiunan bernama Imam Pamudji.

“Hari ini (11/5) pemeriksaan saksi TPK gratifikasi terkait pemeriksaan perpajakan pada Dirjen Pajak Kementrian Keuangan RI, untuk tersangka RAT (Rafael Alin Trisambodo),” ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (11/6).

Ali Fikri mengatakan, pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang diperiksa sebagai saksi tersebut digelar di Gedung Merah Putih KPK.

“Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4 Jakarta Selatan,” demikian Ali Fikri.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya