Berita

Mahfud dan Kepala PPATK RDP bersama Komisi III DPR RI di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/3)/RMOL

Politik

Geram Dihujani Interupsi DPR, Mahfud MD: Setiap ke Sini Saya Dikeroyok

RABU, 29 MARET 2023 | 20:49 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Rasa tidak nyaman diungkapkan Ketua Komite TPPU sekaligus Menko Polhukam Mahfud MD saat menghadiri rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI dan Kepala PPATK di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/3).

Mahfud MD merasa tidak nyaman saat dirinya hendak menyampaikan presentasi sekaligus klarifikasi perihal transaksi janggal Rp 349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Saya setiap ke sini dikeroyok, belum ngomong sudah dinterupsi, belum ngomong interupsi.

Mahfud menegaskan dirinya tidak mau diinterupsi saat memaparkan paparan di RDP bersama PPATK dan Komisi III DPR RI tersebut.

“Saya endak mau diinterupsi. Interupsi itu urusan Anda, masa orang ngomong diinterupsi. Nanti lah pak,” cetus Mahfud.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu lantas menjelaskan dalil bahwa tidak ada larangan ketika seseorang ingin menyampaikan sesuatu, sebelum ada Undang undang yang melarang hal tersebut.

“Nih saya tanya ke Pak Benny (anggota Komisi III DPR RI fraksi Demokrat) Pak Benny, boleh Ndak saya ke kamar mandi sekarang, boleh, mana pasalnya? Ndak ada, karena boleh. Tidak ada satu kesalahan tidak ada satu yang dihalangi itu sampai ada undang undang yang melarang terlebih dulu,” tegasnya.

Atas dasar itu Mahfud MD merasa heran saat dihujani interupsi ketika menyampaikan presentasi perihal dugaan TPPU Rp 349 triliun di lingkungan Kemenkeu dalam RDP. Ia merasa dipojokkan layaknya seorang pencopet. Padahal, ia ingin membongkar fakta dugaan TPPU ke lembaga legislatif.

“Lho ini tidak dilarang kok, lalu ditanya kayak copet aja,” tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya