Berita

Dunia

Analis: Penutupan Kedutaan Arab Saudi dan Ceko Pertanda Buruk Bagi Taliban

SENIN, 06 FEBRUARI 2023 | 15:03 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Penutupan Kedutaan Besar Arab Saudi dan Ceko di Afghanistan dinilai akan mempengaruhi hubungan diplomatik Kabul di kancah internasional.

Menurut seorang analis politik Sayed Javad Sijad, kehadiran misi diplomatik asing di Afghanistan sangat penting dan penutupannya akan membuat negara itu semakin dijauhi.

"Penutupan kedutaan suatu negara di negara lain berarti berkurangnya hubungan diplomatik,” ujarnya, seperti dimuat TOLO News pada Minggu (5/2).

Lebih jauh, seorang mantan diplomat Aziz Maarij sangat menyayangkan jika Afghanistan kehilangan ikatan dengan kekuatan besar Arab Saudi yang mampu menghubungkannya dengan dunia Muslim.

"Memiliki kedutaan atau memiliki hubungan diplomatik dengan Arab Saudi sebagai kekuatan besar Islam memiliki pengaruh yang vital terhadap Taliban di tingkat internasional," jelasnya.

Meski berita penutupan tersebar, tetapi Juru Bicara Taliban mengklaim bahwa  pegawai Kedutaan Saudi meninggalkan Kabul untuk tujuan pelatihan dan mereka akan segera kembali.

"Penutupan kedutaan Arab Saudi tidak benar. Diplomat mereka telah diminta untuk pelatihan satu minggu ke Arab Saudi dan akan kembali. Rumor dalam hal ini tidak benar,” katanya.

Taliban memang belum diakui oleh negara mana pun, tetapi diplomat dari China, Rusia, Turki, Pakistan, dan Iran memiliki kehadiran aktif di Kabul.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya