Berita

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam/Net

Politik

Tersandera Puan dan Ganjar, Kini PDIP Kalah Pamor

MINGGU, 05 FEBRUARI 2023 | 13:50 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

PDI Perjuangan seperti sedang tersandera dengan dua nama calon internal yang bersaing untuk Pilpres 2024, yaitu Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. Alhasil, kini banteng moncong putih seperti kehilangan pamor dalam kancah politik.

Begitu kata Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam menanggapi dinamika pilpres yang sedang berkembang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (5/2).

Menurutnya, pamor PDIP yang digdaya seolah tenggelam di tengah perkembangan koalisi yang terus dinamis. PDIP terasing dari perbincangan itu, sekalipun sudah punya kunci untuk pencapresan. Sementara partai lain yang sibuk mencari koalisi justru mendulang pemberitaan lebih di masyarakat.  

"PDIP kalah pamor dengan berbagai perkembangan politik yang ada. PDIP tenggelam larut oleh perkembangan dinamika partai politik yang kian dinamis dari waktu ke waktu," ujarnya.

Selain itu, akademisi Universitas Sahid Jakarta ini melihat, PDIP seperti sedang tersandera dengan hanya memunculkan nama Puan dan Ganjar. Padahal, kedua nama tersebut pada akhirnya tenggelam dengan berbagai dinamika pergerakan partai politik lain yang sangat dinamis.

"Mestinya PDIP dapat lebih progresif dengan segera mengumumkan capres andalannya, apalagi PDIP telah memenuhi PT (Presidential Threshold) dengan atau tanpa berkoalisi dengan parpol lainnya," pungkas Saiful.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya