Ketua Komisi V Roberth Wou/Net
Gempa yang terjadi di wilayah Sukabumi dengan kekuatan 5,6 skala richter terasa hingga di gedung DPR RI.
Ketika terjadi gempa, tengah berlangsung rapat dengar pendapat Komisi V dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Basarnas.
Ada hal lucu ketika rapat berlangsung, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw tertawa terbahak-bahak menyaksikan Kepala BMKG Dwikorita sigap bersembunyi di bawah meja ketika gempa menggoyang gedung DPR RI.
“Gempa..hehehehe.. Ini BMKG bikin gempa ini...hahaha.. ,†canda Robeth saat pimpin rapat lalu gempa terjadi.
Kemudian, Kepala BMKG Dwikorita meminta seluruh peserta rapat untuk bersembunyi di bawah meja.
"Mohon maaf kalau ada gempa bersembunyi di bawa meja,†kata dia reflek.
Kemudian Roberth Rouw berkelakar semua peserta harus mengikuti mekanisme mengamankan diri saat gempa seperti yang dilakukan Dwikorita dengan bersembunyi di bawah meja.
"Ini lihat ini, harus ikut kepala BMKG. Iya Kepala Basarnas belum ikut, BMKG sudah langsung masuk meja. Iyaa.. Hahaha,†ucap Roberth sambil tertawa lepas.
Dwikorita lantas meminta pimpinan Komisi V DPR RI untuk menyiapkan pintu keluar para peserta rapat atau bersembunyi di bawah meja.
"Mohon izin bapak, seandainya (gempa) lagi, mohon untuk masuk di bawah meja. Kalau sudah tenang sebaiknya kita keluar melalui pintu, dibagi yang di sebelah sana,†kata Dwikorita.
"Enggak ada pintu lain lagi ibu, satu pintu saja,†imbuh Roberth sambil tertawa.
"Sebaiknya dua, jadi mungkin kita anu aja dulu, kita jalan dulu aja, kalau ada (gempa) lagi sembunyi,†ucap Dwikorita.
Robeth sebagai pimpinan sidang lantas menunda jalannya rapat yang berlangsung di Komisi V.
"Harusnya, kalau gempa begini kita keluar dulu ya. Tunggu 30 menit baru kita masuk lagi, jadi kita skors dulu lah,†kata Robeth.
"Sekarang kita keluar dulu,†ucap Dwikorita.
"Iya, iya.. jadi saya skors dulu ya,†timpal Roberth menutup.