Berita

Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Ahmad Muzani/Ist

Politik

Kasus Gagal Ginjal Akut Meresahkan Masyarakat, Fraksi Gerindra DPR RI Segera Panggil Menkes Minta Penjelasan

SENIN, 24 OKTOBER 2022 | 15:20 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Gerindra turut menyoroti penyakit gagal ginjal akut yang menyerang ratusan anak Indonesia baru-baru ini.

Selaras dengan itu, Fraksi Gerindra DPR RI akan memanggil Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin guna meminta penjelasan berkaitan masalah penyakit gagal ginjal akut tersebut di Komisi DPR terkait.  

"Hari ini kita sebagai orang tua dibuat khawatir dengan persoalan penyakit gagal akut yang menyerang 200 lebih anak-anak Indonesia. Sebagai partai politik kami memiliki tanggung jawab serta kepedulian terhadap masalah ini dengan bermaksud memanggil dan meminta penjelasan Menteri Kesehatan ketika masa sidang nanti," kata Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Ahmad Muzani dalam keterangannya, Senin (24/10).


Muzani akan mempertanyakan apa penyebab ratusan anak-anak Indonesia terkena gagal ginjal akut, lalu apa obatnya hingga langkah-langkah antisipatif apa yang diperlukan untuk menyudahi penyakit berbahaya yang menyerang anak-anak tersebut.

“Kami paham saat ini ibu-ibu semua sedang resah, kita ingin melindungi anak-anak kita dengan sedikit kekuasaan yang kita miliki. Kita ingin memberikan ketenangan kepada setiap orang tua di Indonesia atas persoalan ini," kata Muzani.

Menurut Sekjen Partai Gerinfra ini, sejatinya partai politik tidak hanya bekerja terkait masalah politik semata. Itu sebabnya Partai Gerindra ingin menunjukkan bahwa partai politik juga memiliki tugas pokok untuk memberikan kepedulian terhadap apa yang menjadi kepentingan dan persoalan rakyat.

"Itu sebabnya kami juga akan memanggil Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait obat-obat apa saja yang dilarang untuk dikonsumsi anak-anak. Apa saja kandungan dalam obat-obat itu? Karena kita ingin anak-anak kita terlindungi," ujar Wakil Ketua MPR ini.

"Ini kita lakukan dengan cara politik untuk melindungi seluruh anak-anak kita dan seluruh rakyat Indonesia. Inilah kekuasaan politik, ketika rakyat resah dengan berbagai persoalan, kami berinsiatif memanggil pejabat berwenang terkait untuk meminta penjelasan dan kita cari solusi bersama," imbuh Muzani.

Muzani juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran anggota DPRD provinsi, kota, dan kabupaten Gerindra untuk melakukan upaya-upaya perlindungan serta pencegahan terhadap masalah penyakit gagal ginjal akut ini.

"Misalnya dengan mendesak seluruh fasilitas kesehatan seperti rumah sakit umum daerah (RSUD) untuk memberikan pelayanan terbaik kepada anak-anak yang terindikasi terkena penyakit gangguan ginjal akut ini," demikian Muzani.

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan bahwa kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak di Indonesia kini telah mencapai total 245 kasus. Sebanyak 141 pasien di antaranya meninggal dunia.

"Data per 22 Oktober, 245 kasus. 141 pasien di antaranya meninggal dunia," ujar juru bicara Kemenkes RI Mohammad Syahril beberapa waktu lalu.

Data tersebut merupakan kolektif atau total kumulatif yang dilaporkan dari 26 provinsi RI.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya