Kabar bahwa China memproduksi banyak peralatan militer baru agaknya terbukti kuat dengan beredarnya foto-foto konfigurasi baru pesawat tempur kelas menengah utama China, J-10.
J-10D, yang dikatakan mewakili model J-10 baru, telah mulai beredar secara online. Gambar-gambar menunjukkan pesawat tersebut memiliki modifikasi yang familiar, dengan fairing yang diperbesar.
The Drive melaporkan, J-10 dalam konfigurasi "tulang belakang besar" yang menonjol ini disebut-sebut berpotensi menampung berbagai sistem, termasuk sistem penanggulangan dan peperangan elektronik yang diperluas, sensor pasif, dan pendinginan yang diperlukan untuk mendukung fitur tersebut. Kemungkinan ada ruang tambahan di dalamnya.
Ruang ekstra sangat penting untuk turunan pesawat tempur dua kursi yang biasanya memberikan ruang ekstra dan bahan bakar untuk dua awak.
Namun, Andreas Rupprecht, seorang analis dan penulis penerbangan China yang menge-Tweet dengan nama pengguna @Rupprecht_A , menduga bahwa foto-foto J-10 yang beredar luas bisa jadi merupakan varian dari J-10CY.
China mengekspor sejumlah pesawat tempur J-10C ke Pakistan tahun ini. Kemunculan foto-foto tersebut melahirkan teori bahwa modifikasi dilakukan atas permintaan Angkatan Udara Pakistan. Sebelumnya, Pakistan juga meminta modifikasi serupa pada F-16D.
Foto-foto itu menjadi perbincangan para analis, terutama tentang tulang punggung besar J-10 yang menurut ahli sangat menarik.
Analis akan terus mengawasi perkembangan apa pun yang muncul lewat citra satelit atau informasi yang dirilis secara resmi oleh China.
