Berita

Anggota KPU RI Betty Epsilon Idroos/RMOL

Politik

Hingga Juni Tahun Ini, KPU Catat Penurunan Pemilih Pemilu

SELASA, 12 JULI 2022 | 17:19 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Jumlah pemilih pemilihan umum (pemilu) yang dicatat Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga Juni 2022 mengalami peurunan jika dibanding Desember tahun 2021.

Hal tersebut disampaikan anggota KPU RI Betty Epsilon Idroos, usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tentang "Rekap Nasional Hasil Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Semester 1 Tahun 2022", yang digelar di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/7).

Betty menjelaskan, berdasarkan hasil Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Semester I Tahun 2022 yang dilaksanakan hingga Juni lalu, terdapat 190.022.169 pemilih pemilu.

"Terdapat penurunan jumlah pemilih sebanyak 637.179 pemilih jika dibandingkan dengan jumlah pemilih PDB Semester II (yang tercatat hingga Desember) 2021 yang berjumlah 190.659.348 pemilih," ujar Betty.

Betty memaparkan, terdapat sejumlah faktor yang membuat daftar pemilih per Juni 2022 ini mengalami penurunan.

"Dikarenakan adanya pemilih baru dan pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat (TMS) selama proses pemutakhiran," paparnya.

Berdasarkan data yang diperoleh Kantor Berita Politik RMOL dari KPU RI, dari hasil PDPB Semester I Tahun 2022 terdapat 1.215.318 pemilih yang TMS. Sementara, pemilih yang mengubah datanya seperti terkait tempat tinggal, ada sebanyak 818.302 pemilih.

"Kemudian direkap itu, jumlah pemilih baru sebanyak 578.139 pemilih," sambung Betty.

Adapaun terkait komposisi pemilih, KPU mencatat jumlah pemilih laki-laki dan perempuan cenderung seimbang.

"Saya rasa dengan komposisi laki laki dan perempuan hampir berimbang, laki laki 49,9 persen, dan perempuan 50,1 persen," paparnya.

Lebih lanjut, Betty memastikan data pemilih yang kini dikategorisasi sebagai DPB Semester I 2022 akan terus diperbaharui.

"Ke depan koordinasi dengan beberapa stakeholder terkait terus kita lakukan sehingga nanti ketika mendapatkan DP4 data kita bisa lebih bersih kerjaan kita tidak terlalu berat untuk pemuktahiran data pemilih jelang pemilu tahun 2024," tandasnya.

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Salaman Andika Perkasa Dicuekin Kapolda Jateng dan Pj Gubernur

Rabu, 25 September 2024 | 11:18

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

UPDATE

PDIP Bandar Lampung Maksimalkan Strategi Door to Door

Minggu, 06 Oktober 2024 | 03:58

Ahmad Syaikhu Siap Lanjutkan Program Era Ridwan Kamil

Minggu, 06 Oktober 2024 | 03:30

Ariza Ingatkan Kader dan Relawan untuk Antisipasi Kecurangan Pilkada

Minggu, 06 Oktober 2024 | 02:59

Debat Pilkada Lambar Tetap Digelar Meski Lawan Kotak Kosong

Minggu, 06 Oktober 2024 | 02:40

Madam Pang Doakan Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

Minggu, 06 Oktober 2024 | 02:22

Soal Lawan Kotak Kosong, Begini Jawaban Gus Yani

Minggu, 06 Oktober 2024 | 01:59

Setahun Badai Al-Aqsa, Baraq Akan Gelar Aksi di Depan Kedubes AS

Minggu, 06 Oktober 2024 | 01:46

Gerindra Optimistis Dedi Mulyadi Menangkan Pilgub Jabar

Minggu, 06 Oktober 2024 | 01:32

Buntut Temuan APK Paslon di Mobil Dinas, Camat Negerikaton Diperiksa Bawaslu

Minggu, 06 Oktober 2024 | 00:59

Arne Slot Puas Bisa Torehkan Rekor bersama Liverpool

Minggu, 06 Oktober 2024 | 00:43

Selengkapnya