Berita

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov melakukan kunjungan ke Oman pada Selasa 10 Mei 2022, dan disambut oleh Sultan Oman, Yang Mulia Sultan Haitham Bin Tarik/Net

Dunia

Lavrov: Barat yang Selama Ini mengompori Negara Lain untuk Memusuhi Rusia

KAMIS, 12 MEI 2022 | 05:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perang bukanlah hal yang diinginkan Rusia. Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menekankan kembali bahwa Moskow sama sekali tidak ingin melihat perang di Eropa. Namun, di saat yang sama, Barat justru 'mengompori' agar Ukraina dan negara-negara Barat bersatu mengalahkan Rusia.

"Kami sangat khawatir dengan risiko perang di Eropa. Kami tidak ingin melihat itu terjadi sama sekali, tetapi saya ingin Anda memperhatikan dki sini tentang fakta bahwa Baratlah yang terus-menerus berbicara tentang 'menimbulkan kekalahan pada Rusia'," kata Lavrov, menjelaskan kepada timpalannya dari Oman,  Menlu Sayyid Badr bin Hamad bin Hamood Al Busaidi.
 

Ia pun menyerahkan kepada Oman untuk mengambil kesimpulan dari apa yang diuraikannya.

Pernyataan Lavrov muncul sebagai tanggapan atas pernyataan Sultan Oman dan para pejabatnya bahwa Rusia perlu mengintensifkan dialog damai dengan Ukraina dan menghentikan perang sebelum korban bertambah.

Lavrov tiba di Oman pada Selasa (11/5) dalam kunjungan kenegaraannya untuk membicarakan banyak hal terkait hubungan regional.

Kedatangannya disambut Sultan Oman, Yang Mulia Sultan Haitham Bin Tarik di Istana Al Baraka. Keduanya kemudian nampak berbicara dengan hangat.

"Tujuan yang kami cari di Ukraina cukup jelas - mencegah pelanggaran hak-hak penduduk Donbass yang berbahasa Rusia, yang berada di bawah ancaman pemusnahan oleh rezim di Kiev," kata Lavrov.
"Penting untuk mematuhi kewajiban di bawah Piagam PBB, termasuk janji untuk menghormati prinsip persamaan kedaulatan negara," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya