Berita

Ekonom senior Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli: Krisis Utang dan Ekonomi karena Proyek Infrastruktur Mercusuar dan KKN

JUMAT, 29 APRIL 2022 | 22:24 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Sri Lanka akhirnya membentuk pemerintahan sementara. Dalam pembentukan kabinet itu nantinya tanpa melibatkan partisipasi Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa.

Hal itu direspons oleh Ekonom senior Rizal Ramli di laman Twitter pribadinya, Jumat (29/4).

Menurut pria yang karib disapa RR ini, krisis yang terjadi di Sri Lanka itu disebabkan oleh banyaknya proyek infrastruktur. Selain itu, kata RR krisis terjadi karena perilaku korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Setelah pemerintah lebih memprioritaskan proyek infrastruktur dan KKN, akhirnya masyarakat bereaksi dengan gelombang demonstrasi.

"Krisis utang dan ekonomi karena proyek-proyek infrastruktur mercusuar dan KKN, dan demonstrasi rakyat memaksa Srilangka bentuk pemerintahan sementara," demikian kata RR.

Gejolak di Sri Lanka dipicu oleh kekurangan makanan, bahan bakar, listrik dan ibat-obatan.

Selain itu, Sri Lanka memiliki kewajiban membayar utang yang sangat fantastis, hingga tembus 7 miliar dolar AS di tahun 2022 dan 25 miliar dolar AS di tahun 2026. Sementara di sisi lain, devisa negaranya kurang dari 1 miliar dolar AS.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya