Berita

Reporter Rusia menunjukkan poster tulisan penolakan perang saat siaran sedang berlangsung/Net

Dunia

Protes Perang, Sejumlah Jurnalis Rusia Mengundurkan Diri

KAMIS, 17 MARET 2022 | 12:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah jurnalis terkenal Rusia menyatakan diri berhenti dari pekerjaannya sebagai bentuk protes atas invasi negara itu ke tetangganya Ukraina.

Salah satu yang mengumumkan pengunduran diri adalah resenter NTV Lilia Gildeyeva, di mana dia mengatakan pada Selasa (15/3) bahwa dia keluar dari pekerjaannya dan memutuskan untuk meninggalkan negaranya.

Gildeyeva mengatakan keputusannya mengajukan pengunduran dirinya datang seteah dia meninggalkan Rusia dengan alasan takut tidak akan diizinkan untuk pergi.


"Saya meninggalkan (Rusia) terlebih dahulu karena saya takut mereka tidak akan membiarkan saya pergi begitu saja, lalu saya mengajukan pengunduran diri saya,” katanya dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari AFP.

Jurnalis lainnya yang mengundurkan diri adalah Pemimpin Redaksi Russia Today (RT), Maria Baronova. Selain  Baronova , wartawan asing yang bekerja untuk RT juga telah mengundurkan diri sebagai protes, termasuk koresponden London Shadia Edwards-Dashti, presenter Prancis Frederic Tadde dan Jonny Tickle yang berbasis di Moskow.

Sementara itu, pembawa acara talk show Ivan Urgant juga menyatakan mundur dari acaranya setelah memposting pesan anti-perang di Instagram.

Setelah tidak tayang di hari-hari berikutnya, dia memposting pesan lain yang berbunyi: "Jangan panik. Mereka membiarkan saya pergi berlibur tetapi saya akan mengambilnya dan segera kembali."

Hampir semua media Rusia dikelola negara dan dikontrol ketat oleh Kremlin .Sebuah stasiun radio independen dan studio televisi sama-sama ditiadakan setelah invasi di Ukraina.

Sebuah undang-undang baru di Rusia menempatkan hukuman penjara 15 tahun pada siapa saja yang bertentangan dengan narasi resmi tentang invasi di Ukraina, yang digambarkan di Rusia sebagai "operasi militer" dan sebagian besar liputan berfokus pada separatis di timur Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya