Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Khawatir Dikriminalisasi, BBC Hentikan Kegiatan Seluruh Jurnalisnya di Rusia

SABTU, 05 MARET 2022 | 11:38 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dikeluarkannya undang-undang baru yang dapat memenjarakan siapa pun yang ditemukan dengan sengaja menyebarkan berita "palsu" oleh Pemerintah Rusia, membuat BBC gentar.

Media yang berbasis di Inggris itu mengatakan pada Jumat (4/3) bahwa mereka akan menangguhkan sementara pekerjaan semua jurnalis dan staf pendukung mereka di Rusia.

Tim Davie, direktur jenderal BBC, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa undang-undang tersebut tampaknya mengkriminalisasi proses jurnalisme independen.


“Kami tidak memiliki pilihan lain selain menangguhkan sementara pekerjaan semua jurnalis BBC News dan staf pendukung mereka di Federasi Rusia sementara kami menilai implikasi penuh dari perkembangan yang tidak diinginkan ini,” katanya, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (5/3).

Dia mengatakan layanan BBC News dalam bahasa Rusia akan terus beroperasi dari luar Rusia.

"Keamanan staf kami adalah yang terpenting dan kami tidak siap untuk mengekspos mereka pada risiko tuntutan pidana hanya karena melakukan pekerjaan mereka," kata Davie.

Sebelumnya Pemerintah Rusia lewat pengawas komunikasinya juga telah memutuskan untuk membatasi akses ke situs BBC berbahasa Rusia dan Radio Liberty karena dituding telah menyebarkan informasi palsu tentang konflik di Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya