Berita

Presiden Jokowi bersama Wapres Maruf Amin didampingi Ketua DPR RI Puan Maharani saat pengukuhan pengurus PBNU masa khidmat 2022-2027 di Kota Balikpapan/Net

Politik

Tak Hadir di Balikpapan, Cak Imin Kecewa PDIP Masuk Kepengurusan Strategis PBNU

SELASA, 01 FEBRUARI 2022 | 21:58 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Hadirnya Ketua DPR RI Puan Maharani dalam acara pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmat 2022-2027
di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur terus menuai spekulasi politik.

Pasalnya, Puan yang adalah Ketua DPP PDIP justru hadir bersama Presiden Joko Widodo itu. Sementara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin justru absen dalam acara penting salah satu ormas tertua di Indonesia ini.


Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, kehadiran Puan menunjukkan sikap mendukung penuh kader-kader PDIP yang masuk dalam jajaran kepengurusun PBNU era Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.

Sementara Cak Imin yang memilih absen karena ingin menunjukkan sikapnya yang berbeda gerbong dengan Gus Yahya.

"Ada kekecewaan Muhaimin atas kepengurusan PBNU yang baru, di mana PKB tidak menempati posisi-posisi strategis, sebaliknya PDIP secara mengejutkan masuk jajaran elit, itulah mengapa Puan justru hadir, dan Muhaimin absen," kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta Selasa (1/2).

Di sisi lain, kata Dedi Kurnia, sikap Cak Imin tersebut menegaskan bahwa hubungan PKB dan PBNU mengalami keretakan.

"Ada peneguhan retaknya relasi PBNU-PKB (Cak Imin)," kata Dedi Kurnia.

Padahal, lanjut Pengamat Politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, keretakan PBNU dan PKB justru akan merugikan Cak Imin sendiri. Sebab, pemilih PKB mayoritas Nahdliyyin alias warga NU.

"Kondisi ini jelas tidak menguntungkan Muhaimin karena bagaimanapun pemilih PKB mayoritas warga NU," demikian Dedi Kurnia.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

UPDATE

PDIP: Prabowo Presiden Kita Semua

Selasa, 29 Oktober 2024 | 01:59

AdMedika Hadirkan Solusi Digital Kesehatan Terintegrasi

Selasa, 29 Oktober 2024 | 01:45

Hasto Tancap Gas Pimpin Safari Politik di Jatim

Selasa, 29 Oktober 2024 | 01:33

Korps Baret Ungu Gelar Event Bergengsi Binsat 2024

Selasa, 29 Oktober 2024 | 01:19

Sultan Tidore Ajak Anak Muda Aktif dalam Pembangunan

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:59

Perluas Layanan Data Center, Telkom Resmikan neuCentrIX Cirebon

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:49

Pindad Sambut Baik Arahan Prabowo soal Mobil Dinas Pemerintahan

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:33

KPK Dalami Peran 2 Vice President ASDP terkait Akuisisi Berujung Korupsi Rp1,2 Triliun

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:32

Transisi Kepemimpinan Tonggak Penting Menuju Indonesia Emas 2045

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:17

Terseret Saham BUMN, IHSG Rebah di 7.634,63

Selasa, 29 Oktober 2024 | 00:14

Selengkapnya