Berita

Maskapai penerbangan Air New Zealand dianggap sebagai maskapai teraman di dunia tahun 2022 versi AirlineRatings.com/Net

Dunia

Ini Maskapai Penerbangan Teraman di Dunia 2022 Versi Airline Ratings

KAMIS, 06 JANUARI 2022 | 16:17 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Tahun 2020 dan 2021 lalu telah terbukti menjadi tahun yang sangat sulit bagi maskapai penerbangan. Pasalnya, tren penurunan perjalanan udara terus terjadi sebagai dampak dari pandemi Covid-19 yang tidak kunjung usai.

Bahkan hingga awal 2022, atau dua tahun setelah Covid-19 pertama kali menjadi perhatian dunia, intensitas perjalanan udara masih belum kembali ke masa seperti sebelum pandemi.

Bahkan lebih jauh dari itu, virus corona juga telah mendominasi diskusi seputar keselamatan udara. Hal itu pun menyebabkan beberapa perubahan signifikan dalam daftar tahunan maskapai teraman di dunia versi AirlineRatings.com yang merupakan situs web ulasan produk dan keselamatan penerbangan.

Setiap tahunnya, situs tersebut memantau 385 maskapai penerbangan dari seluruh dunia dan mengukur sejumlah faktor seperti catatan kecelakaan dan insiden serius maskapai, usia pesawat mereka, serta protokol Covid-19 dan inovasi operasional.

Dalam daftar terbaru, Air New Zealand menjadi maskapai teratas dan dianggap sebagai maskapai teraman di dunia tahun 2022 versi AirlineRatings.com.


Menurut pemimpin redaksi situs web yang berbasis di Australia itu, Geoffrey Thomas, Air New Zealand dianugerahi tempat pertama karena catatan insiden yang sangat baik, jumlah inovasi kokpit, pelatihan pilot dan usia armada yang sangat rendah.

Etihad Airways menempati posisi kedua, sementara Qatar Airways berada di posisi ketiga, dengan Singapore Airlines dan TAP Portugal masing-masing menempati posisi keempat dan kelima.

"Dua tahun terakhir sangat sulit bagi maskapai penerbangan dengan Covid-19 memangkas perjalanan dan editor Airline Ratings secara khusus berfokus pada jangka waktu yang dilakukan maskapai untuk melatih ulang pilot sebelum kembali beroperasi," jelas Thomas.

"Air New Zealand adalah pemimpin di bidang ini dengan pelatihan ulang yang komprehensif," sambungnya, seperti dikabarkan CNN (Rabu, 5/1).

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Bungkam City di Etihad, Liverpool Unggul 11 Poin dari Rival Terdekat

Senin, 24 Februari 2025 | 07:39

ADHI Laporkan Telah Gunakan Semua Dana Obligasi 2024

Senin, 24 Februari 2025 | 07:37

CDU/CSU Unggul, Friedrich Merz Calon Kanselir Jerman Selanjutnya

Senin, 24 Februari 2025 | 07:18

OJK: Perlu Upaya Sistematik dan Terkoordinasi untuk Capai Tingkat Market Share

Senin, 24 Februari 2025 | 07:00

Polisi Amankan Remaja Ugal-ugalan Bawa Senjata Tajam

Senin, 24 Februari 2025 | 06:57

20 Siswa SMP Diamankan Polisi

Senin, 24 Februari 2025 | 06:08

Dukungan untuk AHY Mengalir Deras

Senin, 24 Februari 2025 | 05:45

Balada Bayar, Bayar, Bayar

Senin, 24 Februari 2025 | 05:18

Waspada Potensi Banjir Pesisir di 17 Wilayah RI

Senin, 24 Februari 2025 | 04:41

Puncak Arus Mudik Penumpang KA Diprediksi Akhir Maret

Senin, 24 Februari 2025 | 04:30

Selengkapnya