Berita

Ribuan pengungsi menyerbu perbatasan Polandia/Net

Dunia

Ribuan Migran Menyerbu Perbatasan Polandia, 12.000 Tentara Disiagakan

SELASA, 09 NOVEMBER 2021 | 06:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polandia meningkatkan keamanan di perbatasannya dengan Belarusia, ketika ribuan migran dilaporkan berbondong-bondong menuju penyeberangan Kuźnica-Bruzgi dan memaksa masuk ke negara itu pada Senin (8/11). Ribuan tentara pun ditambahkan untuk berjaga di perbatasan sehingga jumlahnya menjadi 12.000 personil.
Rekaman video dari media Belarusia menunjukkan orang-orang menggunakan pohon tumbang untuk mencoba melewati pagar, dan sebagian lagi mendobrak penghalang pagar serta melempar benda ke arah petugas.

Meski mulai kerepotan karena setiap hari jumlah migran ilegal yang mendesak masuk terus meningkat, Menteri Pertahanan Nasional Polandia Mariusz Blaszczak mengatakan sejauh ini situasinya terkendali.


“Ada Lebih dari 12.000 tentara berada di perbatasan sekarang. Kami juga telah meningkatkan kesiapan Pasukan Pertahanan Teritorial (cabang militer tipe Garda Nasional yang sebagian besar terdiri dari tentara sukarelawan paruh waktu). Kami siap untuk mempertahankan perbatasan bersama dengan pasukan Kementerian Dalam Negeri," ujar Blaszczak dalam postingan Twitternya, seperti dikutip dari Radio Liberty.

Ribuan migran dari Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika telah berusaha memasuki Polandia secara ilegal. Kementerian Dalam Negeri Polandia telah memperketat upaya masuk secara ilegal.

Menteri Dalam Negeri Mariusz Kaminski mengatakan bahwa "pertahanan perbatasan yang tangguh" adalah prioritas utama negara itu.

"Kami telah memantau situasi di Kuźnica selama beberapa hari dan kami siap untuk skenario apa pun," kata Kaminski dalam sebuah posting Twitter. Mengatakan bahwa ia telah meningkatkan jumlah personil yang berjaga di perbatasan, seperti dikutip dari Euro News, Senin (8/11).

Pasukan Pertahanan Teritorial disiagakan penuh untuk mendukung Penjaga Perbatasan Polandia. Tiga dari brigadenya telah dimobilisasi di wilayah timur negara itu untuk menghalau 1.000 pengungsi yang bergerak menuju perbatasan.

Pihak Polandia menggambarkan situasi itu sebagai upaya memasuki Polandia dengan paksa.

Juru bicara Komite Penjaga Perbatasan Negara Belarus, Anton Bychkovsky, mengatakan para migran di perbatasan antara Belarus dan Polandia berusaha untuk “menggunakan hak mereka untuk mengajukan status pengungsi di UE.”

Sementara Polandia dan negara-negara Eropa lainnya, termasuk Jerman -tujuan utama bagi banyak migran- memandang mereka sebagai ancaman besar, Bychkovsky justru bersikeras bahwa para pengungsi itu bukan ancaman keamanan dan "tidak berperilaku agresif."

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Gibran Tidak Layak dan Tidak Boleh Dilantik Menjadi Wakil Presiden

Sabtu, 21 September 2024 | 08:09

UPDATE

Dewas KPK Dituntut Usut Dugaan Pelanggaran Etik Alexander Marwata

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:03

MRP Papua Barat Daya Bakal Laporkan KPU ke Bawaslu

Rabu, 02 Oktober 2024 | 00:01

Bos Timah Tamron Bantah Dana CSR untuk Harvey sebagai Fee

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:33

Kubu La Nyalla dan Sultan Cekcok saat Bahas Pemilihan Pimpinan DPD

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:14

Resmi Ngantor di Senayan, Ini Janji Andi Muzakkir Aqil

Selasa, 01 Oktober 2024 | 23:02

Polisi Garap Saksi Kunci Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:46

Pilkada Sejuk di Jakarta Kunci Sukses Wujudkan Kota Global

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:39

PDIP: Penambahan Jumlah Komisi di DPR RI Jangan Sampai Turunkan Kualitas Legislasi

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:37

Dana di Pasar Modal Capai Rp137,05 Triliun di Akhir September 2024

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:19

AKBP Chandra: Andrew Andika Tertangkap Pesta Narkoba Usai Nonton Konser

Selasa, 01 Oktober 2024 | 22:16

Selengkapnya