Berita

Tokoh nasional Rizal Ramli/RMOL

Politik

Rizal Ramli Punya Jasa Besar dalam Pembangunan Tol Kualanamu-Tebing Tinggi hingga Pengembangan Danau Toba

RABU, 27 OKTOBER 2021 | 09:56 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pembangunan Jalan Tol Kualanamu-Tebing Tinggi hingga pengembangan wisata Danau Toba, Sumatera Utara ternyata ada campur tangan ekonom senior, Rizal Ramli.

Dalam video yang diunggah di akun YouTubenya, Rizal Ramli menceritakan perannya dalam pembangunan jalan tol tersebut dan pengembangan wisata Danau Toba.

Saat masih menjadi aktivis, Rizal Ramli sering bolak-balik Medan. Saat liburan di Danau Toba, ia melihat sebuah hotel tua yang merupakan satu-satunya hotel di Danau Toba.

"Saya pikir ini indah sekali nih barang. Kok enggak ada pembangunan apa-apa di sini. Danaunya bagus, hijau, masa enggak bisa dibikin apa-apa. Jadi waktu itu saya sudah membayang-bayang, nanti kalau saya kembali ke kekuasaan, aku mau bangun Danau Toba," ujar Rizal Ramli seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (27/10).

Beberapa tahun kemudian, Rizal Ramli menjadi Presiden Komisaris (Preskom) BNI 46. Ia memiliki peran dalam pembangunan jalan tol Kualanamu-Tebing Tinggi dan pengembangan wisata Danau Toba.

"Nah ada usulan untuk membangun pinjam kredit ke BNI untuk membangun jalan tol Kualanamu-Tebing Tinggi. Direksi nolak, karena dia enggak punya perspektif kan. Saya waktu itu preskom bilang, jangan main tolak saja, ini kalau Danau Toba berkembang, turisnya banyak, pasti nguntungin," kata Rizal.

Mendengar penjelasan RR, sapaan Rizal Ramli, pembangunan jalan tol Kualanamu ke Tebing Tinggi akhirnya disetujui.

"Jadi jelek-jelek aku ini, ada jugalah jasanya dikit sama orang Medan. Jangan kagak ingat kita orang Medan," sambung Rizal.

RR juga membuat pengembangan Danau Toba dimasukkan ke destinasi dan membentuk Badan Otorita Danau Toba. Saat itu, ia meminta lahan seluas 500 hektare dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar.

"Sayangnya setelah kita kagak di situ, kagak ada kejadian yang penting, enggak ada pengembangan kemajuan. Yang ada cuma pejabat datang bolak-balik ke Danau Toba. Tapi nyaris kagak ada kemajuan yang berarti," terang Rizal Ramli.

Bahkan kata Rizal, pada waktu itu juga air yang ada di Danau Toba kotor yang diakibatkan oleh peternakan ikan dari perusahaan Swiss.

Rizal lantas meminta pengacaranya, Otto Hasibuan untuk menuntut perusahaan tersebut kata merusak lingkungan yang mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan masyarakat.

"Tuntut supaya tutup mereka. Bang Otto sudah siap mau nuntut, eh diganti sama kawan saya Bang Luhut (menjadi Menko Kemaritiman), enggak ada tuh apa-apa, enggak dibersihin Danau Toba, aduh," tandasnya.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya