Berita

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno/Net

Politik

Adi Prayitno: Pengumuman Hasto Kristiyanto Jadi Momok Bagi Ganjar Pranowo

KAMIS, 23 SEPTEMBER 2021 | 08:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang akan menjatuhkan sanksi bagi kader PDIP yang terlibat deklarasi Capres 2024, akan menjadi momok bagi Gubernur Jawa Tengah yang juga kader PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.

Begitu prediksi pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Kamis pagi (23/9). Laju positif Ganjar selama ini bisa saja terganjal oleh pernyataan tersebut.

"Tentu ini akan jadi momok bagi Ganjar Pranowo," ujar Adi Prayitno.


Menurut Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini, PDIP memang punya prinsip bahwa partai diatas segalanya. Oleh karena itu, siapapun kader PDIP baik yang telah menjadi pejabat tinggi negara baik presiden di tingkat nasional maupun kepala daerah harus tunduk pada perintah partai. 

"Siapapun kader PDIP mulai dari kader biasa, pejabat, maupun kepala daerah, termasuk presiden harus ikuti fatsun politik partai. Apalagi urusan pilpres hak vetonya berada di ketua umum," kata Adi Prayitno.

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristianto sebelumnya menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan sanksi bagi para kader-kader PDIP yang ikut dalam deklarasi calon presiden 2024, sebelum PDIP secara resmi memutuskan kandidat yang diusungnya di Pilpres 2024.

"Manakala ada anggota partai yang tidak memiliki disiplin dan ikut-ikutan dalam deklarasi calon sebelum partai menetapkan, partai akan menegakkan disiplin tersebut dengan memberi sanksi organisasi," tegas Hasto dalam keterangan resminya, Selasa (21/9). 

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya