Presiden Israel Isaac Herzog/Net
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dilaporkan telah melakukan komunikasi dengan presiden baru Israel Isaac Herzog pada Senin (12/7).
Dalam diskusi yang berlangsung lewat sambungan telepon tersebut, Erdogan dan Herzog membahas hubungan antara kedua negara serta masalah-masalah regional lainnya.
Dalam sebuah pernyataan, Direktorat Komunikasi Turki mengatakan bahwa Erdogan juga memberi selamat kepada Herzog atas pelantikannya sebagai presiden.
"Ada potensi kerja sama yang tinggi antara kedua negara di berbagai bidang, terutama di bidang energi, pariwisata, dan teknologi" kata Erdogan, seperti dikutip dari
Anadolu Agency, Selasa (13/7).
Selama diskusi berlangsung, Erdogan juga mengatakan masyarakat internasional mengharapkan solusi dua negara yang permanen dan komprehensif untuk konflik Palestina-Israel dalam kerangka resolusi PBB.
"Langkah-langkah positif yang akan diambil untuk penyelesaian konflik Palestina-Israel juga akan berkontribusi pada arah positif hubungan Turki-Israel," kata Erdogan.
"Hubungan antara Turki dan Israel sangat penting bagi keamanan dan stabilitas Timur Tengah," tambahnya.
Herzog juga mengkonfirmasi diskusinya bersama Erdogan dalam sebuah posting di akun Twitter pribadinya.
"Saya berbicara beberapa jam yang lalu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan dari Turki, yang menelepon untuk memberi selamat kepada saya karena mengambil posisi saya sebagai Presiden Negara Israel," cuitnya.
"Kami berdua menekankan bahwa hubungan Israel-Turki sangat penting bagi keamanan dan stabilitas di Timur Tengah. Kami sepakat untuk melanjutkan dialog guna meningkatkan hubungan antar negara kami," katanya.
