Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat apel Patroli sekala besar, Minggu malam (13/6)/Net
Menyusul melonjaknya kasus virus corona baru (Covid-19) di Jakarta, Pemprov DKI menggelar apel Patroli Skala Besar.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui laman Facebook pribadinya mengingatkan kepada seluruh masyarakat.
Seraya mentautkan foto kegiatan apel bersama Forkopimda, Anies menegaskan bahwa apel itu untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan publik.
"Malam hari ini kami dari unsur Pemprov DKI, bersama Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, dan unsur masyarakat, berkumpul bersama-sama memulai babak baru dalam penanganan pandemi COVID-19 di ibu kota," demikian kata Anies, Minggu malam (13/6).
Anies menjelaskan bahwa saat ini positivity rate di Jakarta meningkat dari pada pekan lalu 9 persen jadi 17 persen. Dalam satu hari Minggu (13/6) kasus bertambah 2.700.
Selain itu, kapasitas tempat tidur tingkat keterisian sudah mencapai 75 persen.
Anies menegaskan bahwa persoalan Covid-9 butuh perhatian ekstra dari seluruh pihak. Ia meminta seluruh masyarakat dapat bekerja sama dengan unsur pemerintah.
"Bila kondisi sekarang tak terkendali, kita akan masuk fase genting, dan jika sampai fase itu terjadi maka kita harus ambil langkah drastis seperti yang pernah dialami bulan September tahun lalu dan Februari lalu. Kita semua tentu tidak mau peristiwa itu berulang," demikian kata Anies.
Kasus aktif di Ibukota pekan lalu sebanyak 11.500, sedangkan data Minggu (13/6) kasus aktif tembus 17.400 orang.
Selain mengimbau masyarakat mentaati protokol kesehatan Covid-19, Anies mengatakan bahwa Pemprov DKI bersama penegak hukum akan terus mendisiplinkan masyarakat mematuhi ketentuan pemberlakukan PPKM Mikro.
"Mari jalankan ini sebaik-baiknya, jalankan sepenuh hati. Perjuangan lawan Covid-19 adalah pertempuran panjang, kita tidak boleh lelah, karena virusnya tak pernah lelah," demikian imbauan Anies.
