Berita

NASA mengumumkan rencana untuk meluncurkan dua misi ilmiah baru ke Venus/Net

Dunia

NASA Siap Kirim Dua Misi Antariksa Baru Ke Planet Kembaran Bumi

KAMIS, 03 JUNI 2021 | 13:57 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengumumkan rencana untuk meluncurkan dua misi ilmiah baru ke Venus antara tahun 2028 hingga 2030 mendatang.

Ini adalah misi pertama yang dilakukan dalam beberapa dekade terakhir. dengan tujuan untuk empelajari atmosfer dan fitur geologis dari planet yang kerap dijuluki sebagai "kembaran Bumi" tersebut.

Tidak tanggung-tanggung, NASA telah memberikan sekitar 500 juta dolar AS untuk pengembangan masing-masing dari dua misi yang diberi naa DAVINCI+ (Deep Atmosphere Venus Investigation of Noble Gases, Chemistry and Imaging) dan VERITAS (Venus Emissivity, Radio Science, InSAR, Topografi dan Spektroskopi).

Masing-masing misi memiliki tugas yang berbeda. Misi DAVINCI+ akan mengukur komposisi atmosfer Venus yang padat, berusaha meningkatkan pemahaman tentang bagaimana ia berevolusi, sementara VERITAS akan memetakan permukaan planet dari orbit untuk membantu menentukan sejarah geologisnya dan mengapa ia berkembang sangat berbeda dari Bumi.

Misi DAVINCI+ yang akan terdiri dari pesawat ruang angkasa terbang dan probe penurunan atmosfer, juga diharapkan akan mengembalikan gambar resolusi tinggi pertama dari karakteristik geologi unik di Venus yang disebut "tesserae". Menurut pengumuman NASA, para ilmuwan percaya fitur-fitur itu mungkin sebanding dengan benua yang ada di Bumi dan menduga bahwa Venus memiliki lempeng tektonik.

"Kami menghidupkan kembali program sains planet kami dengan eksplorasi intens dunia yang belum pernah dikunjungi NASA selama lebih dari 30 tahun," kata associated administrator NASA Thomas Zurbuchen dalam sebuah pernyataan, seperti dikabarkan Al Jazeera (Kamis, 3/6).

Ini bukan misi pertama nasa ke Venus. Pada tahun 1990, pesawat ruang angkasa Magellan NASA menncapai Venus dan berhasil membuat peta global pertama permukaan Venus serta peta global medan gravitasi planet.

Pada tahun 1994, pesawat ruang angkasa Magellan dikirim lagi untuk terjun ke permukaan Venus untuk mengumpulkan data tentang atmosfernya sebelum berhenti beroperasi.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya