Berita

Sekjen MUI Amirsyah Tambunan saat membacakan pernyataan bersama MUI dengan Ormas Islam Indonesia/RMOL

Dunia

MUI: Serangan Terbaru Israel Nodai Kesucian Masjid Al-Aqsa

SELASA, 11 MEI 2021 | 17:19 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Serangan terbaru yang dilancarkan oleh pasukan Israel terhadap warga sipil Palestina di kompleks Masjid Al-Aqsa pekan lalu membuat geram banyak pihak, tidak terkecuali Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Diketahui bahwa pasukan Israel menyerang Masjid Al-Aqsa, Gerbang Damaskus di Kota Tua, dan distrik Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur pada Jumat malam (7/5), tepatnya saat umat muslim Palestina tengah menunaikan ibadah tarawih di masjid tersebut. Akibat serangan tersebut, tidak kurang dari 205 orang luka-luka.

Menindaklanjuti serangan tersebut, MUI pun tidak tinggal diam dan bergegas menggelar pertemuan dengan puluhan pengurus organisasi masyarakat Islam (Ormas) di Indonesia pada siang ini (Selasa, 11/5).

"Pertemuan siang tadi membicarakan perkembangan mutakhir di Palestina, di mana terjadi peristiwa barbar dan brutal yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap jamaah yang melaksanakan ibadah di Masjid Al-Aqsa," kata Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Sudarnoto Abdul Hakim dalam konferensi pers pernyataan beersama MUI dan Ormas Islam terkait penyerangan Masjid Al-Aqsa, Palestina yang diselenggarakan secara virtual pada Selasa (11/5).

Dalam pertemuan tersebut, MUI dan seluruh Ormas Islam Indonesia satu suara mengutuk serangan terbaru yang menyasar warga sipil Palestina saat tengah beribadah.

"(MUI dan ormas Islam Indonesia) mengutuk keras serangan zionis Israel terhadap masjid Al-Aqsa yang telah mengakibatkan banyak jamaah tarawih mengalami luka-luka," kata Sekjen MUI Amirsyah Tambunan saat membacakan pernyataan bersama MUI dengan Ormas Islam Indonesia.

"Serangan brutal dan biadab zionis Israel ini telah menodai kesucian tempat ibadah sekaigus mempertunjukan pelanggaran secara terang-terangan terhadap prinsip-prinsip hukum internasional yang terkandung dalam Piagam PBB dan terhadap hukum internasional lainnya, terutama keputusan UNESCO tahun 2016 yang menetapkan Aqsha merupakan situs suci umat Islam," tegasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya