Berita

Proses pemberangkatan jenazah mantan Bupati Lamongan, Fadeli/RMOLJatim

Nusantara

Sempat Dirawat 20 Hari, Mantan Bupati Lamongan Fadeli Embuskan Napas Terakhirnya

MINGGU, 09 MEI 2021 | 00:45 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kabar duka datang dari Lamongan, Jawa Timur. Mantan Bupati Lamongan dua periode, Fadeli, meninggal dunia karena terpapar virus Covid 19. Mendiang Fadeli sempat mendapatkan perawatan selama 20 hari di rumah sakit.

Fadeli mengembuskan napas terakhir saat menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit di Kota Surabaya. Fadeli  diketahui tidak mempunyai riwayat penyakit serius.

Hanya saja, sebelum meninggal, gula darah Fadeli sempat naik hingga mengakibatkan kondisi kesehatannya menurun drastis hingga tak sadarkan diri.

Dari pantauan Kantor Berita RMOLJatim, jenazah Fadeli disemayamkan di rumah duka, persisnya di Kecamatan Lamongan Kota kemudian dishalatkan di Masjid Agung Lamongan.

"Beliau meninggal dunia karena karena Covid 19," ungkap Bupati Lamongan, Yuhronur, Sabtu (8/5).

Selain Fadeli, dua anggota keluarganya juga tengah mendapat perawatan medis karena Covid-19 di rumah sakit. Meski begitu, kondisi kesehatan keduanya dikabarkan telah membaik.

"Alhamdulillah kondisi kesehatan anggota keluarga yang lainnya sangat baik, dan tadi beliau juga sempat video call dengan saya saat kami tengah melepas kepergian Pak Fadeli untuk yang terakhir kalinya," terang bupati yang akrab disapa Pak Yes ini.

Jenazah Fadeli dikebumikan di TPU Pagarwojo, Kota Lamongan, dan dilepas oleh sanak saudara dan pejabat teras di lingkungan Pemkab Lamongan. Tampak hadir mantan Bupati Lamongan, H Masfuk.

Masfuk mengaku merasa kehilangan atas meninggalnya Fadeli yang pernah menjadi Sekda saat dirinya menjabat bupati. Di mata Masfuk, sosok Fadeli adalah orang yang bekerja keras dan tidak gampang menyerah.

"Almarhum adalah seorang yang rajin dan gigih, kami terus terang merasa kehilangan atas meninggalnya beliau," tutupnya.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Harga GKP di Tingkat Petani Lampung Tertinggi Rp6.300 per Kg

Sabtu, 02 November 2024 | 05:58

6 Pengungsi Rohingya di Aceh Timur Meninggal Dunia

Sabtu, 02 November 2024 | 05:43

Logo di APK Dedi-Erwan Dipersoalkan PKS, MQ Iswara: Salah Alamat

Sabtu, 02 November 2024 | 05:20

Gelapkan Uang 106 Mahasiswa Unila, Pemilik Agen Travel Diringkus Polisi

Sabtu, 02 November 2024 | 04:58

Optimisme Merekah di Balik Gercep Prabowo Setop PHK

Sabtu, 02 November 2024 | 04:44

Keadilan bagi Korban Pelanggaran HAM di Aceh Belum Terwujud

Sabtu, 02 November 2024 | 04:22

Rafael Struick Mulai Mengoleksi Gol di Liga Australia

Sabtu, 02 November 2024 | 03:59

Ahmad Luthfi Kirim Sinyal Jadikan Jokowi Jurukampanye

Sabtu, 02 November 2024 | 03:42

Terdampak Banjir Bandang, MotoGP Valencia 2024 Resmi Dibatalkan

Sabtu, 02 November 2024 | 03:20

KPAI Apresiasi Polri Ungkap Keterlibatan Oknum Pegawai Kemkomdigi dalam Kasus Judi Online

Sabtu, 02 November 2024 | 02:57

Selengkapnya