Berita

India dikabarkan telah memberikan lampu hijau untuk memberikan izin untuk memulai imunisasi dengan vaksin Covid-19 asal Rusia, Sputnik V/Net

Dunia

India Dikabarkan Beri Lampu Hijau Untuk Gunakan Vaksin Covid-19 Sputnik V

SENIN, 12 APRIL 2021 | 20:56 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

India dikabarkan telah memberikan lampu hijau untuk memberikan izin untuk memulai imunisasi dengan vaksin Covid-19 asal Rusia, Sputnik V, yang dikembangkan oleh Institut Gamaleya Moskow.

Dengan demikian, India akan menjadi negara ke-60 di dunia yang menyetujui penggunaan darurat vaksin Sputnik V untuk menangani pandemi Covid-19.

Merujuk pada catatan nasional yang pertama kali dimuat oleh Times of India, pihak berwenang di ibu kota, New Delhi, memberikan Otorisasi Penggunaan Darurat untuk vaksin buatan Rusia tersebut.

Langkah itu diambil setelah komite ahli bertemu awal pekan ini dan setuju untuk meminta informasi lebih lanjut dari raksasa perawatan kesehatan yang berbasis di Hyderabad, Dr Reddy’s Laboratories, yakni sebuah perusahaan farmasi dalam negeri yang memiliki lisensi untuk menguji dan memproduksi Sputnik V di bawah perjanjian dengan pengembang di Rusia.

Sementara itu di sisi lain, mengutip kabaryang dimuat Russia Today, Russian Direct Investment Fund (RDIF) mengatakan bahwa mereka belum menerima pemberitahuan resmi dari keputusan tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya