Calon Walikota Surabaya, Eri Cahyadi, bersama istri/Ist
Ucapan selamat atas kemenangan dalam Pilkada Surabaya 2020, terus mengalir dari berbagai kalangan ke Eri Cahyadi, calon Walikota terpilih versi hitung cepat (quick count).
Bahkan ucapan kemenangan itu telah disampaikan ke Eri melalui selulernya sejak proses quick count masih berjalan.
Kesuksesan Eri Cahyadi yang kini sudah 99 persen dipastikan akan menempati Balaikota Surabaya sebagai Walikota, tak lepas dari peran sang istri, Rini Indriyani, yang selalu mendampingi suaminya di sejumlah kegiatan kampanye dan di Posko Pemenangan Eri-Armuji (Er-Ji) di Jalan Kutai Surabaya.
Saat seluruh lembaga survei mengumumkan hasil hitung cepat yang memenangkan paslon Eri Cahyadi-Armudji dengan selisih perolehan suara lebih dari 10 persen, Rini mengaku seperti bermimpi.
“Tidak pernah terbayang, kami tidak pernah punya ambisi, tidak pernah membahas itu. Jadi setelah mendapat ijabah dari Allah, bapak (Eri Cahyadi) terpilih sebagai Walikota. Kayak mimpi,†ungkap Rini Indrayani dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (10/12).
Ia menginginkan suaminya, Eri Cahyadi, setelah dilantik sebagai Walikota Surabaya nanti, bisa bekerja amanah untuk rakyat dan meneruskan kebaikan Walikota Tri Rismaharini.
Wanita yang akan menjabat sebagai Ketua Ibu-ibu Dharma Wanita di Lingkungan Pemkot Surabaya ini, juga menginginkan sikap suaminya tidak berubah setelah dilantik menjadi orang nomor satu di Kota Pahlawan.
“Saya ingin bapak (Eri Cahyadi) tetap menjadi sosok yang sekarang. Beliau tetap bisa peduli dengan orang lain. Kemudian beliau humble (rendah hati) dan peduli dengan keluarga. Karena seorang walikota itu pertanggungjawabannya bukan kepada manusia saja, tapi yang berat kepada Allah SWT. Itu yang saya takutkan,†katanya.
“Gimana-gimana beliau itu masih muda. Mudah-mudahan bisa amanah, bisa mendedikasikan dirinya untuk kepentingan masyarakat dengan tidak melupakan keluarga tentunya,†tambahnya.
Ibu rumah tangga yang telah dikaruniai dua orang anak ini, berterima kasih kepada seluruh warga yang telah memilih Er-Ji memimpin Surabaya.
Ia berjanji akan selalu mengawal sang suami sebagai Walikota Surabaya nanti agar tetap amanah, dengan kekuatan doa. Mengingat dirinya yakin, bahwa dengan doa kepada sang pencipta, maka segala gangguan dan godaan baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat akan dapat teratasi.
“Doa itu adalah kekuatan yang luar biasa ya. Kami juga sering meminta doa kepada orang tua kami, saya juga berdoa, anak-anak juga berdoa buat ayahnya. Itu saja sih yang membuat kita kuat,†pungkasnya.
