Berita

Imam Besar FPI Habib M. Rizieq Shihab/Net

Nusantara

Rombongan Habib Rizieq Diserang, Kuasa Hukum: Satu Mobil Berisi 6 Laskar Penjaga HRS Masih Hilang

SENIN, 07 DESEMBER 2020 | 12:33 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kabar rombongan Imam Besar FPI Habib M. Rizieq Shihab diserang orang tidak dikenal, Senin dinihari (7/12), dibenarkan oleh tim kuasa hukum Habib Rizieq, Azis Yanuar.

Azis Yanuar membenarkan bahwa adanya peristiwa penyerangan terhadap rombongan Habib Rizieq di sekitar tol daerah Karawang, Jawa Barat.

"Bahwa benar ada peristiwa penghadangan, penembakan terhadap rombongan IB HRS dan keluarga serta penculikan terhadap enam orang laskar pengawal IB," ujar dia saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/12).


Kejadiannya bermula pada saat Habib Rizieq bersama keluarga termasuk cucunya yang masih balita hendak menuju suatu tempat untuk menghadiri acara pengajian subuh internal untuk keluarga, sembari memulihkan kondisi sang Habib.

"Sekali lagi ini pengajian subuh internal khusus keluarga inti," ucap Azis Yanuar.

"Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian subuh keluarga tersebut, rombongan dihadang oleh preman OTK yang kami duga kuat bagian dari operasi penguntitan dan untuk mencelakakan IB," lanjut dia.

Tembakan yang dilakukan OTK tersebut dilakukan beberapa kali ke arah satu mobil yang kini hilang bersama penumpangnya, yakni berisi enam orang laskar.

"Para preman OTK yang bertugas operasi tersebut menghadang dan mengeluarkan tembakan kepada laskar pengawal keluarga. Hingga saat ini para penghadang berhasil melakukan penembakan dan satu mobil berisi 6 orang laskar masih hilang, diculik oleh para preman OTK bertugas operasi," tutur Azis Yanuar.

Azis Yanuar pun memohon doa kepada masyarakat agar enam orang laskar yang diculik bersama satu kendaraan mobil diberi keselamatan.

"Dan mohon doa juga IB HRS. Untuk lokasi IB HRS, demi alasan keamanan dan keselamatan beliau beserta keluarga, maka kami tidak bisa sebutkan. Karena semalam jelas ada upaya penembakan terhadap rombongan beliau dan sampai saat ini masih 6 orang laskar yang hilang diculik," tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya