Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Israel Kembali Gelontorkan Uang Ke Palestina Lebih Dari Satu Miliar Dolar AS

KAMIS, 03 DESEMBER 2020 | 06:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Israel kembali mentransfer lebih dari satu miliar dolar AS pajak dan bea cukai untuk Otoritas Palestina pada Rabu (2/12) waktu setempat.

Dana itu diberikan setelah sempat setelah jeda selama enam bulan ketika Palestina memutuskan hubungan dengan Israel terkait rencananya untuk mencaplok sebagian wilayah Tepi Barat.

Saat kerja sama dengan Israel terhenti, secara otomatis Otoritas Palestina juga berhenti menerima transfer pajak - terutama bea cukai - yang dikumpulkan oleh Israel atas namanya.


Hal itu dikonfirmasi oleh Menteri Urusan Sipil Palestina Hussein al-Sheikh di akun Twitternya. Ia mengatakan bahwa pihaknya telah menerima hampir 3,8 miliar syikal (sekitar 1,1 miliar dolar AS) dari Israel.

Kementerian Keuangan Israel mengatakan dana itu ditransfer setelah persetujuan Kabinet Keamanan Israel bulan lalu, seperti dikutip dari AP, Rabu (2/12).

Palestina telah melanjutkan kontak dengan Israel bulan lalu, pasca kemenangan Joe Biden dalam pilpres AS. Biden menentang aneksasi dan menjanjikan pendekatan yang lebih adil terhadap konflik tersebut.

Pajak adalah sumber utama pendapatan Otoritas Palestina, yang mengelola sebagian Tepi Barat yang diduduki Israel. Akibat kehilangan pendapatan ini, Palestina terpaksa memotong gaji yang dibayarkan kepada puluhan ribu pegawai negeri, memperburuk krisis ekonomi di tengah cengkeraman pandemi virus corona.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya