Total kasus virus corona di Jerman telah melewati tonggak sejarah yang suram pada Jumat malam sejak negara itu melaporkan infeksi pertama 10 bulan lalu.
Ini adalah angka yang mengerikan bagi Jerman selama wabah Covid-19 melanda negara itu. Hingga Jumat (27/11) kasus virus corona di negeri panzer itu telah mencapai lebih dari satu juta kasus yang dikonfirmasi.
Pusat kendali penyakit Jerman, Institut Robert Koch, melaporkan bahwa 16 negara bagian Jerman memiliki angka hingga 22.806 kasus dalam semalam sejak dimulainya wabah.
Meskipun memiliki jumlah penularan yang tinggi, Jerman memiliki angka kematian yang lebih sedikit dibandingkan negara Eropa lainnya, yaitu 15.586 angka kematian.
Negara ini berupaya merespons wabah dengan cepat sejak di awal. Melakukan pengujian besar-besaran, dan meningkatkan sistem rumah sakit yang kuat, untuk membantu menekan jumlah kematian.
Berbeda dengan negara-negara seperti Prancis dan
Inggris, pembatasan di Jerman hanya menghasilkan sedikit kemajuan dalam
memperlambat penyebaran penyakit.
Tingkat
infeksi masih hampir tiga kali lipat dari tingkat target pemerintah dan
kematian telah melebihi 300 selama empat hari berturut-turut, pertama
kali terjadi sejak dimulainya pandemi.
Untuk menekan lagi angka kasus virus corona, pada awal pekan ini Kanselir Angela Merkel dan gubernur negara bagian memutuskan akan memperpanjang penutupan hingga Januari, seperti dilaporkan
Bloomberg.
Sementara kepala stafnya meningkatkan kemungkinan perpanjangan hingga Maret.
