Seorang Konsul Jenderal Prancis di Tangiers dilaporkan tewas setelah diduga melakukan aksi bunuh diri di rumahnya pada Kamis (19/11). Hal itu diketahui berkat informasi yang diberikan oleh pejabat Maroko di Tangier.
Laporan media mengatakan, aksi bunuh diri itu dilakukan sang diplomat, Denis Francois, pada Kamis (19/11) dini hari waktu setempat.
Outlet berita Maroko Le360, mengutip sumber informasi, yang melaporkan bahwa Francois bunuh diri. Namun begitu, penyelidikan polisi masih terus dilakukan untuk menentukan penyebab kematiannya.
Menurut laporan Le360 , diplomat berusia 55 tahun itu memiliki beberapa "masalah pribadi" dan mengajukan pembebasan dari tugasnya kepada Duta Besar Prancis untuk Maroko, Helene Le Gal, hanya beberapa minggu setelah penunjukannya sebagai konsul jenderal di Tangier, seperti dikutip dari
MNW, Kamis (19/1).
Kompleks Konsulat Prancis di Tangier saat ini berada di bawah siaga keamanan. Otoritas Maroko kini tengah membuka penyelidikan.
Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari otoritas Maroko atau Prancis.
Prancis menunjuk Denis Francois untuk memimpin konsulat Prancis di Tangier pada 15 September lalu. Dia menggantikan Thierry Vallat yang bertugas di Maroko selama tiga tahun.
"Saya berencana untuk berkontribusi dengan keyakinan terhadap dinamika persahabatan Prancis-Maroko, hubungan yang kuat dan mendalam yang mendukung pertukaran di semua sektor," kata Francois setelah penunjukkannya.
